Kata Tai Tzu Ying Usai Hanya Jadi Nomor Dua di Olimpiade dan Kejuaraan Dunia

Rabu, 22 Desember 2021 00:46 WIB

Tai Tzu Ying had an up-and-down match against Kirsty Gilmour. Doc. BWF.

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet bulu tangkis tunggal putri peringkat satu dunia, Tai Tzu Ying, optimistis musim turnamen 2022 akan lebih baik. Ia bakal berbekal motivasi untuk memperbaiki catatan prestasinya di tahun ini.

"Rasanya saya menyudahi turnamen musim ini tidak terlalu letih, jadi saya siap untuk yang lebih baik di tahun depan," ujar atlet bulu tangkis asal Taiwan itu dikutip dari BWF Badminton pada Selasa, 21 Desember 2021.

Tai Tzu Ying patut tak merasa gembira dengan hasil di tahun ini. Pada pertengahan tahun, dia menelan kenyataan tak mengenakan di Olimpiade Tokyo yang pelaksanaannya mundur akibat pandemi.

Dalam babak final yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, ia juga harus berpuas diri dengan meraih medali perak. Ratu bulu tangkis Taiwan ini dikalahkan atlet Cina, Chen Yu Fei.

Ahad lalu, tunggal putri berusia 27 tahun itu juga gagal mencatatkan sejarah menjadi pebulu tangkis Taiwan pertama yang menyabet gelar di Kejuaraan Dunia. Pada babak final yang berlangsung di Huelva, Spanyol, Tai Tzu Ying gagal menaiki podium tertinggi Kejuaraan Dunia BWF 2021 setelah dikalahkan wakil Jepang, Akane Yamaguchi, dua gim langsung 21-14, 21-11.

Advertising
Advertising

Bercermin dari laga terakhirnya di tahun ini, Tzu Ying mengaku memang tidak dalam kondisi mental yang bagus. Ia pun selalu gagal mendapatkan ritme permainan terbaiknya. "Meskipun saya sudah berusaha, tapi saya selalu pasif dan akhirnya skor saya bisa tersusul," kata Tzu Ying.

Menurut dia, gim pertama partai final kejuaraan dunia diwarnai dengan banyak kesalahan sendiri. Ia tidak bisa mencari solusi untuk keluar dari dominasi Akane. Pada gim kedua, kondisi fisiknya tidak terlalu bagus sehingga tak bisa bermain dengan pola yang lebih cepat.

Dia menilai Akane sebagai pebulu tangkis yang tahan banting. Atlet Jepang yang bertengger di peringkat dua dunia itu bisa konsisten mempertahankan pola permainannya meski sudah tampil dalam beberapa turnamen beruntun.

"Memang saya merasa tidak bisa bergerak terlalu baik, namun tempo pertandingannya pun sangat cepat sehingga saya tidak bisa mengikutinya," kata Tai Tzu Ying tentang penampilannya di partai final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021.

Baca juga : Casey Stoner Bilang Balapan MotoGP Saat Ini Seperti Formula 1, Ini Alasannya

Baca Juga: Hadapi Timnas Indonesia, Dua Pemain Singapura Absen

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

23 jam lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

2 hari lalu

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

Kemenangan Gregoria Mariska Tunjung atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024 ini menjadi yang kelima dari 19 pertemuan yang sudah mereka jalani.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

2 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

Dalam laga Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024, Gregoria Mariska Tunjung menaklukkan Akane Yamaguchi dengan skor 17-21, 21-17, 21-13.

Baca Selengkapnya

Piala Uber 2024 Hari Ini: Simak Susunan Pemain Indonesia vs Jepang, Lanny Dipasangkan dengan Fadia

2 hari lalu

Piala Uber 2024 Hari Ini: Simak Susunan Pemain Indonesia vs Jepang, Lanny Dipasangkan dengan Fadia

Gregoria Mariska Tunjung turun sebagai tunggal pertama dan akan berduel dengan Akane Yamaguchi saat Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

3 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

5 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

5 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

5 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

6 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya