TEMPO.CO, Jakarta - Pemain sayap timnas Wales dan Los Angeles FC Gareth Bale mengatakan pada Senin, 9 Januari 2023, bahwa dia telah memutuskan mengakhiri karier sepak bolanya, baik di level klub maupun internasional. "Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati dan bijaksana, saya mengumumkan pengunduran diri saya segera dari klub dan sepak bola internasional," kata Bale di Twitter seperti dikutip Reuters.
Baca: Hasil Leg 2 Semifinal Piala AFF 2022: Timnas Indonesia Kalah 2-0 dari Vietnam, Gagal ke Final
Kapten timnas Wales itu pensiun setelah memimpin negaranya pada Piala Dunia 2022 di Qatar, mencetak gol melawan Amerika Serikat sebelum mereka tersingkir di babak penyisihan grup.
Sudah lama dikabarkan pemain 33 tahun itu akan membuat keputusan tentang masa depannya setelah turnamen dan, pada Senin ini, dia merilis pernyataan yang mengonfirmasi bahwa dia gantung sepatu.
Dia menulis di Twitter: “Saya merasa sangat beruntung telah mewujudkan impian saya bermain olahraga yang saya sukai. Itu benar-benar memberi saya beberapa momen terbaik dalam hidup saya. Yang tertinggi dari yang tertinggi selama 17 musim, yang tidak mungkin ditiru, tidak peduli apa yang ada di bagian berikutnya untuk saya.”
“Dari sentuhan pertama saya di Southampton hingga yang terakhir bersama LAFC dan segala sesuatu di antaranya, membentuk karier klub yang sangat saya banggakan dan syukuri. Bermain dan menjadi kapten untuk negara saya 111 kali benar-benar merupakan mimpi yang menjadi kenyataan.”
Dengan berbagai trofi yang dia raih, Bale menjadi perdebatan tentang pesepak bola Inggris terhebat sepanjang masa, setelah menembus Southampton saat remaja sebelum bergabung dengan Tottenham Hotspur. Awalnya, penampilannya di Spurs tidak berjalan sesuai rencana karena ia gagal memenangi salah satu dari 24 pertandingan Liga Inggris pertamanya untuk klub itu.
Namun Bale mencapai performa terbaiknya sejak 2011 dan seterusnya, mencetak 26 gol di musim terakhirnya di Spurs sebelum pindah ke Real Madrid dengan rekor transfer senilai 90 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,7 triliun pada 2013. Bersama Madrid hingga 2020, Bale bermain 176 kali dengan mencetak 81 gol, meraih lima gelar Liga Champions, tiga juara Liga Spanyol, dan satu Copa del Rey.
Tendangan salto Bale dalam kemenangan final 2018 atas Liverpool dicatat dalam sejarah sebagai salah satu gol terbaik yang dicetak di panggung seperti itu.
Cedera melanda tahun-tahun terakhirnya di Madrid sebelum kembali dipinjamkan ke Spurs dan satu langkah terakhir ke LAFC, di mana ia mencetak gol penyeimbang menit ke-128 yang mengesankan di final Piala MLS sebelum mengangkat trofi melalui adu penalti.
Prestasi Bersama Wales
Bale ikut mengantar Wales lolos ke Euro 2016 dan Euro 2020 serta putaran final Piala Dunia 2022, yang merupakan pertama kalinya dalam 64 tahun.
“Keputusan saya untuk pensiun dari sepak bola internasional sejauh ini merupakan yang tersulit dalam karier saya,” kata dia dalam pernyataan terpisah.
“Perjalanan saya di panggung internasional adalah salah satu yang tidak hanya mengubah hidup saya tetapi juga siapa saya. Keberuntungan menjadi orang Wales dan dipilih untuk bermain dan menjadi kapten Wales telah memberi saya sesuatu yang tidak ada bandingannya dengan apa pun yang pernah saya alami,” dia menambahkan.
“Saya merasa terhormat dan rendah hati dapat berperan dalam sejarah negara (Wales) yang luar biasa ini, merasakan dukungan dan semangat dari penggemar, dan bersama-sama mengunjungi tempat-tempat yang tak terduga dan menakjubkan,” kata Bale.
Baca: Blak-blakan Soal Piala Dunia 2022, Didier Deschamps Menyebut 5 Pemain Tak Layak Tampil di Final
REUTERS | EVENING STANDARD
