TEMPO.CO, Jakarta - Atlet bulu tangkis tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen, tercatat telah mengoleksi 18 gelar BWF World Tour sepanjang kariernya sejauh ini. Namun dari total koleksi gelarnya tersebut, belum ada satu pun yang ia berhasil menangkan di Singapura.

Axelsen bertekad bakal mengejar titel Singapore Open pertamanya pada tahun ini. Setelah melewatkan edisi tahun lalu karena alasan ingin beristirahat dan memulihkan tenaga, tunggal putra nomor satu dunia itu telah mengonfirmasi partisipasinya untuk tampil di Singapore Open 2023.

Sepanjang keikutsertannya, Axelsen telah berpartisipasi dalam tujuh edisi Singapore Open. Pencapaian terbaiknya adalah finis sebagai semifinalis pada 2012 dan 2019.

“Saya suka berkompetisi di Singapura, para penggemar selalu fantastis. Sayangnya, saya tidak bisa berkompetisi di Singapura tahun lalu, tetapi saya berharap untuk kembali ke Singapura dan merebut gelar Singapore Badminton Open pertama saya,” kata Axelsen dikutip dari The Straits Times.

Viktor Axelsen sejauh ini baru mengoleksi satu gelar di kompetisi musim 2023. Gelar tersebut ia raih pada turnamen pembuka musim Malaysia Open 2023, Januari lalu.

Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu sejatinya punya peluang back-to-back juara saat tampil di India Open 2023 yang diselenggarakan satu pekan setelah Malaysia Open. Sayangnya, ia kalah dari Kunlavut Vitidsarn asal Thailand pada laga final.

Dalam rangkaian tur BWF di Eropa bulan ini, Axelsen kembali belum berhasil menambah koleksi gelarnya. Ia gagal mempertahankan titel di All England 2023 setelah secara mengejutkan tersingkir di babak kedua oleh atlet bulu tangkis muda Malaysia, Ng Tze Yong.

Sepekan setelahnya dalam Swiss Open 2023, ia terhenti di babak semifinal. Ia menyerah di tangan Chou Tien Chen asal Taiwan.

Singapore Open 2023 menjadi salah satu dari delapan delapan turnamen BWF yang naik level dari Super 500 kini naik level menjadi Super 750. Total hadiah uang tunai yang ditawarkan pun meningkat pada tahun ini menjadi sebesar US$ 850 ribu atau setara Rp 12,7 miliar. Adapun, Singapore Open 2023 dijadwalkan bergulir di Singapore Indoor Stadium pada 6-11 Juni mendatang.

Pilihan Editor: Reaksi FA Palestina Usai Serangan Gas Air Mata Tentara Israel pada Laga Final Piala Abu Ammar