Karateka Indonesia Berburu Emas di Kejuaraan Asia
Selasa, 15 September 2009 16:49 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Karateka Indonesia diharapkan tampil gemilang pada kejuaraan Asia yang akan berlangsung pada 25-27 September di Guangdong, Cina. Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo berharap agar para atlet ini mampu membawa pulang medali ke tanah air. "Agar nama bangsa dan negara kita semakin dikenal di kancah olahraga internasional," katanya dalam acara pelepasan para atlet di kantornya, Selasa (15/9).
Dengan harapan itu, para atlet pun berani memasang target tinggi. Atlet kumite kelas 60 kg, Donny Dharmawan, mengincar medali emas pada kejuaraan Asia kali ini. "Selama ini saya belum berhasil meraih emas, jadi saya sangat berharap akan mendapatkannya tahun ini," katanya. Terakhir kali, Donny menyumbangkan medali perunggu pada kejuaraan Asia tahun 2005 di Makau.
Donny menyatakan cukup optimistis dengan hasil yang lebih baik tahun ini. Apalagi setelah dia mendapatkan hasil tidak memuaskan di Asian Martial Art Games, Bangkok, Thailand, akhir Juli lalu. "Kami sudah melakukan evaluasi dan perbaikan latihan. Dan, nanti di Guangdong kami akan menghadapi lawan yang kurang lebih sama, mudah-mudahan bisa," kata Donny, penyumbang medali perak SEA Games 2005 dan 2007.
Harapan serupa juga disampaikan atlet kata perorangan, Faizal Zainudin. Dia sangat ingin memperbaiki prestasi terakhirnya pada kejuaraan tingkat Asia, Sport Master Athlete, di Kuala Lumpur, Malaysia, Mei lalu. Kala itu, Faizal hanya sukses membawa pulang medali perak setelah dikalahkan junior sendiri, Anggora Bayu Pratama. Untuk meraih medali itu, Faisal juga menyatakan akan mendapatkan persaingan yang cukup ketat setidaknya dari tiga negara seperti Jepang, Malaysia, dan Vietnam.
Indonesia akan diwakili 21 atlet di Guangdong. Mereka semua merupakan atlet-atlet yang memang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games Laos 2009. Kejuaraan asia merupakan salah satu dari dua uji coba terakhir. Setelah dari Guangdong, para atlet akan ikut serta pada salah satu seri turnamen di Eropa, Turki Terbuka, pada bulan Oktober nanti.
EZTHER LASTANIA