TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur -
Pasangan kedua Nova Widianto/Alvent Yulianto Chandra akhirnya menjadi penentu tim Thomas Indonesia melaju ke final Piala Thomas dalam pertandingan yang cukup ketat. Nova/Alvent berhasil mengalahkan pasangan Jepang, Noriyasu Hirata/Hiroyuki Endo, 21-14, 22-20. Nova mengaku permainan alot karena mereka terlalu percaya diri.
“Set pertama kita bisa mengambil poin dengan gampang, makanya di set kedua jadi agak lengah dan terlalu percaya diri," tutur Nova. “Sebenarnya permainan ganda Jepang biasa-biasa saja, tapi karena mungkin kita terlalu percaya diri, mereka bisa mengejar poin,” ia melanjutkan. Beruntung saat-saat akhir menjelang penentuan, pasangan Jepang malah membuat kesalahan sendiri.
Selain karena lengah, turun di partai keempat menjadi tekanan tersendiri bagi pasangan dadakan ini. “Walaupun kami yakin dengan kemampuan Hayom yang akan diturunkan di partai kelima, namun kami sadar dia masih pemain baru, jadi ada sedikit tekanan untuk segera memenangkan pertandingan,” papar Alvent.
Di final Indonesia akan menghadapi pemenang pertandingan antara Malaysia dengan Cina. Ditanya siapa lawan yang lebih dikehendaki di partai puncak Alvent mengaku lebih senang bertemu Malaysia. “Kalau boleh memilih, kami lebih senang bertemu tuan rumah, biar suasananya lebih ramai,” katanya. MASRUR (Kuala Lumpur)
