Ganda Putra Indonesia Muhamad Ahsan dan Hendra Setiawan meluapkan kegembiraanya setelah berhasil mengalahkan ganda Korsel Yongdae Lee dan Yeonseong Yoo pada final Ganda Putra Asian Games ke-17 di Gyeyang Gymnasium, Incheon, 28 September 2014. Hendra dan Ahsan berhasil meraih emas kedua untuk Indonesia. ANTARA/SAPTONO
TEMPO.CO, Incheon - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, menyabet medali emas Asian Games 2014 setelah sukses menyingkirkan pasangan tuan rumah Korea Selatan, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong, 21-16, 16-21, 21-17 pada pertandingan final yang berlangsung di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Korea Selatan, hari ini, 28 September 2014. Tambahan medali emas dari Hendra/Ahsan menjadi emas kedua bagi Indonesia.
Duel Hendra/Ahsan melawan ganda putra peringkat satu dunia berlangsung sengit. Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong yang bermain di rumah sendiri mendapat dukungan luar biasa. Dalam suasana tegang, kedua pasangan itu saling beradu serangan sehingga perolehan angka pun berlangsung ketat sebelum akhirnya Hendra/Ahsan menyudahi pertandingan. Kemenangan Hendra/Ahsan ini sekaligus memperbaiki rekor pertemuan keduanya menjadi 2-5 masih untuk keunggulan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong.
Cabang bulu tangkis masih berpeluang menambah medali emas dari nomor ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang akan bertarung menghadapi pasangan Cina peringkat satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei, yang sebelumnya menyingkirkan pasangan Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, di semifinal.
Cabang bulu tangkis sampai saat ini sudah menyumbang dua medali emas, melalui ganda putri, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, dan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan satu perunggu dari Praveen Jordan/Debby Susanto.
