Pacquiao Vs Mayweather Jr, Dari Urusan Lagu Sampai Karcis

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Selasa, 24 Maret 2015 18:07 WIB

Petinju Floyd "Money" Mayweather berhadapan dengan lawannya Manny "Pac-Man" Pacquiao saat menghadiri konferensi pers di Los Angeles, California, 11 Maret 2015. REUTERS/Lucy Nicholson

TEMPO.CO, Las Vegas - Salah satu alasan mengapa para pihak yang berkepentingan begitu lama merealisasikan pertandingan tinju paling hebat setela era Muhammad Ali berakhir 1980-an yaitu The Money, Floyd Mayweather Jr, dari Amerika Serikat dengan Pac-Man, Manny Paquiao, kebanggaan Filipina, adalah mereka menegosiasikan semua hal dengan serius sampai aspek terkecil.


Promotor Bob Arum mengatakan mereka melakukan negosiasi secara seksama tentang semua hal itu sampai urusan siapa penyanyi yang akan menyanyikan lagu kebangsaan masing-masing sebelum pertarungan.


Arum mengatakan Pacquiao sendiri yang menyetujui siapa penyanyi yang menyanyikan lagu kebangsaan Filipina dan Mayweather akan menyusul jejak musuh besar itu untuk mengatakan penyani mana yang akan melagukan "The Star Spangled Banner."


Mereka menyebutnya Mega-Fight Pacquiao-Mayweather terhadap pertandingan tinju dunia di MGM Grand Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, 2 Mei 2015 ini.


Setelah pertarungan perebutar gelar juara dunia tinju antara juara bertahan, George Foreman, dan penantangnya, Muhammad Ali, Kinshasa, Zaire -kini Republik Demokratik Kongo- pada 30 Oktober 1974, baru kali ada pertarungan tinju yang bisa menyamai pertandingan legendaris berjuluk the Rumble in the Jungle itu. Dan, pertarungan yang diyakini bisa semashur Rumble in the Jungle itu adalah Floy Mayweathe Jr melawan Manny Paquiao di perebutan gelar penyatuan atau unifikasi kelas welter dunia.


Advertising
Advertising

Pertarungan masih lama cukup lama, 2 Mei 2015, tapi perang sudah dimulai di meja perundingan di antara dua kubu ini seperti menyangkut pembagian keuntungan dan pembagian penempatan sponsor masing-masing.


Perusahaan minuman bir Tecate, misalnya, sudah mensponsori Pacquiao and Top Rank, badan promotor Arum, bertahun-tahun. Tecate akhirnya memenangi rekor bidikan dukungan sponsor sebesar US$ 5,6 juta atau sekitar Rp 72,40 miliar. Adapun, perusahaan minuman bir Corona, yang juga telah mensponsori pertarungan Mayweather menerima alokasi US$ 5,2 juta.


Uang akan berputar dalam jumlah fantastis dalam pertarungan tinju dunia penyatuan gelar kelas welter antara Floyd Mayweather Jr. dan Manny Pacquiao. Pertarungan ini sudah jauh-jauh diprediksi akan memecahkan setiap rekor olahraga pertempuran fisik di dunia. Terus berkembang per hari dan diyakini bisa mudah melampaui US$ 400 juta atau sekitar Rp 5,18 triliun!


Tayangan hasil kerja sama dua stasiun televisi berbayar Showtime/HBO pada 2 Mei 2015 di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat akan memutarkan uang US$ 74 juta atau sekitar Rp 958,67 miliar dari hasil penjualan lebih dari 15 ribu tiket. Hal itu dikatakan oleh salah satu promotor tinju legendaris di dunia, Bob Arum, kepada ESPN.com, Senin, 23 Maret 2015. Bob Arum menjadi promotor Pacquiao melalui badan usahanya, Top Rank.


Jumlah itu akan lebih banyak 3,5 kali lipat dari rekor penjualan tiket pertarungan penyatuan gelar kelas menengah junior antara Mayweather Jr dan Canelo Alvarez yang juga berlangsung di MGM Grand Garden Arena pada September 2013 yaitu US$ 20.003.150.


Ketika Mayweather-Pacquiao menandatangani kontrak pada akhir Februari lalu, Top Rank dan Mayweather Promotions menargetkan rekor pendapatan sebesar US$ 40 juta dengan penjualan tiket dari harga US$ 1.000 atau Rp 12,95 juta sampai US$ 5.000 atau Rp 64,77 juta.


Karena tingginya permintaan, harga tiket naik dari US$ 1.500 ke US$ 7.500 untuk menargetkan pemasukan lebih dari US$ 50 juta. Sekarang, setelah revisi alokasi jumlah setiap kategori tiket dan membengkaknya nilai tiket tertinggi menjadi US$ 10 ribu, mereka menganggarkan arena MGM untuk bisa mengeruk sekitar US$ 74 juta. “Ini gila, tapi begitulah kenyataannya,” kata Arum. “Menakjubkan,” Arum melanjutkan.


Harga tiket tertinggi terakhir yaitu US$ 10 ribu atau sekitar Rp 129,47 miliar tidak dijual untuk umum tapi ditujukan kepada para selebritas, tokoh-tokoh terkenal, konglomerat, dan pelanggan rumah judi di Las Vegas.


Sebagian orang meyakini bahwa pertarungan Mayweather-Pacquiao akan memecahkan rekor 2,4 juta orang yang menonton siaran televisi berbayar pertarungan Mayweather melawan Oscar De La Hoya pada 2007. Banyak yang meyakini penontonnya akan melewati jumlah 3 juta orang.


Dengan perkiraan tarif siaran televisi berbayar sekitar US$ 100 akan ada pemasukan potensial di siaran lokal berbayar US$ 300 juta. Penjualan siaran lokal ini termasuk Amerika Serikat, Kanada, dan Puerto Rico.


Siaran televisi lokal di mancanegara diharapkan menyedot US$ 35 juta dan ini juga ekor. Promotor Bob Arum mengatakan hak siar televisi di negara Pacquiao yaitu Filipina dijual kepada Solar dengan harga US$ 10 juta. Ini juga rekor untuk pertarungan Pacquiao.


Di Meksiko, dua stasiun televisi terbesar biasanya bersaing sengit dalam mendapatkan hak siaran tinju. Tapi, untuk megatarung Mayweather Jr versus Pacquiao ini, mereka bisa berdamai untuk membuat kesepakatan membeli hak siar sebesar US$ 2,3 juta.


HARGA TIKET MAYWEATHER-PACQUIAO DAN ALOKASI JUMLAH SETIAP KATEGORI:


US$10.000 (sekitar Rp 129 miliar) 1.100 tiket*


US$7.500 2.500


US$5.000 2.500


US$3.500 4.000


US$2.500 2.500


US$1.500 (sekitar Rp 19,42 juta) 2.500


* Tidak tersedia di penjualan untuk umum.


ESPN | SKY SPORTS | HARI PRASETYO



Berita terkait

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

18 hari lalu

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.

Baca Selengkapnya

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

23 hari lalu

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul

Baca Selengkapnya

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

24 hari lalu

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.

Baca Selengkapnya

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

27 hari lalu

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.

Baca Selengkapnya

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

30 hari lalu

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

54 hari lalu

Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

Petinju Inggris, Anthony Joshua, membuka peluang untuk menjadi penantang gelar juara tinju dunia kelas berat setelah menang KO Francis Ngannou.

Baca Selengkapnya

Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

54 hari lalu

Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

Petinju Inggris, Anthony Joshua, berhasil menang KO atas Francis Ngannou, mantan juara MMA asal Kamerun, dalam duel tinju dunia kelas berat.

Baca Selengkapnya

Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

55 hari lalu

Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

Mike Tyson akan kembali naik ring melawan Youtuber Jake Paul dalam pertarungan eksibisi yang ditayangkan oleh Netflix pada 20 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

56 hari lalu

Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

Petinju Francis Ngannou dan Anthony Joshua sama-sama optimistis bisa menang KO dalam duel di Kingdom Arena Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 8 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

56 hari lalu

Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

Tyson Fury menyatakan siap bertarung habis-habisan melawan Oleksandr Usyk untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas berat.

Baca Selengkapnya