TEMPO.CO, Jakarta - Pemusatan latihan nasional Cipayung terus menggenjot kekompakan para pebulutangkis yang akan diturunkan dalam kejuaraan Piala Sudirman. Kepala Sub Direktorat Pelatnas Cipayung, Ricky Subagja, mengatakan persiapan total akan dilakukan pada pekan depan setelah beberapa pemain yang ikut Kejuaraan Asia di Wuhan, Cina, pulang ke Tanah Air.

“Sekarang masih latihan biasa dan beberapa persiapan. Pekan depan kami akan langsung menggenjot kekompakan para atlet, karena ini kejuaraan beregu dan mereka harus siap bekerjasama,” kata Ricky saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 April 2015.

Ricky mengatakan, selain masalah kekompakan persiapan juga akan dilakukan untuk menyusun strategi tim. Indonesia yang berada satu grup dengan Denmark dan Inggris, kata dia, harus waspada dan berhati-hati memutuskan siapa pemain yang akan bertanding.

“Kami akan melihat dari tim lawan siapa saja yang akan diturunkan, maka akan kami sesuaikan siapa pemain sini yang akan turun. Tentu menyesuaikan statistik head-to head keduanya,” katanya. Ricky optimistis tim bisa keluar sebagai juara grup. “Lima nomor yang akan dipertandingkan nanti peluangnya ada. Yang penting harus lolos grup.”

Persiapan lainnya adalah menyesuaikan jadwal latihan. Jika sebelumnya jadwal latihan di Cipayung dilakukan pada pagi dan sore, mulai pekan depan para atlet setiap hari Selasa dan Kamis akan menjalani latihan pada siang dan malam. “Ini untuk menyesuaikan waktu pertandingan di Cina,” ujar dia.

Kejuaraan Piala Sudirman akan berlangsung pada 10 hingga 17 Mei 2015 di Dongguan, Cina. Ricky mengatakan, setelah melakukan persiapan pekan depan, pada 2 Mei para pemain akan menjalani simulasi di Gelanggang Olahraga Asia Afrika, Jakarta. “Mereka akan berangkat ke Cina pada 6 Mei dan langsung menjalani persiapan di sana,” katanya.

Tantangan Indonesia di Piala Sudirman kali ini memang cukup berat. Selain berada di grup keras, beberapa pemain yang diturunkan Pelatnas Cipayung tergolong muda. Untuk mendapatkan posisi aman dalam babak perempat final, Indonesia harus keluar sebagai juara grup.

Beberapa pemain muda yang akan turun dalam Piala Sudirman diantaranya adalah untuk tim putra seperti Jonatan Christie, Firman Abdul Kholik, Ishan Maulana Mustofa. Sementara tim putri ada Anggia Shitta Awanda, Hanna Ramadini, dan Della Destiara Haris.

Tapi Ricky tak khawatir. Menurut dia, peluang Indonesia untuk lolos, bahkan menjadi juara grup masih sangat besar. Menurut dia, tim akan sangat berhati-hati untuk menyusun strategi penempatan pemain yang akan diturunkan.

“Saya tidak khawatir. Para pemain muda ini memang harus diberikan kesempatan untuk menambah pengalaman dan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Karena pada Thomas-Uber Cup 2016, kemungkinan mereka juga yang akan ikut,” katanya.

ANGGA SUKMAWIJAYA