Filipina Desak Manny Pacquiao Segera Urus Mary Jane

Reporter

Selasa, 5 Mei 2015 10:20 WIB

Petinju Manny Pacquiao. AP/John Locher

TEMPO.CO, Manila - Anggota parlemen Filipina mendesak petinju Manny Pacquiao segera pulang untuk kembali bekerja sebagai wakil rakyat negeri yang dijuluki Home of the Green Revolution tersebut. Kekalahannya atas duel termahal dengan petinju Amerika, Floyd Mayweather Jr., diharapkan tidak membatasinya memperjuangkan pembebasan Mary Jane Veloso dari hukuman mati di Indonesia.

"Harus ada sidang maraton untuk mengetahui apakah pemerintah benar-benar gagal memberikan bantuan yang memadai untuk Mary Jane," kata Terry Ridon, politikus Partai Kebataan di parlemen Filipina. "Pacquiao harus menyediakan waktu untuk Mary Jane."

Pacquiao adalah anggota DPR Filipina mewakili distrik tunggal Sarangani. Petinju 36 tahun itu kini menjabat Wakil Ketua Komite Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri Filipina. Dia digadang menduduki jabatan tertinggi di komisi tersebut lantaran lowong setelah Walden Bello dari Partai Akbayan mengundurkan diri.

Kehadiran Pacquiao sangat dinanti Komite karena sedang melakukan penyelidikan kasus Mary Jane, korban perdagangan manusia. Sebelumnya, petinju yang dijuluki Pacman itu berjanji menjenguk Mary Jane dan menemui Presiden Joko Widodo. Namun janji yang sedianya dipenuhi Senin lalu itu urun setelah kalah oleh Mayweather.

Ridon pun menagih janji pahlawan tinju Filipina itu. "Pacquiao membuat pernyataan yang menyerukan agar eksekusi Mary Jane dihentikan. Ini adalah waktu untuk mengusahakan hal itu," ucap Ridon.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Pacquiao ihwal janjinya terhadap Mary Jane. Sikapnya pun sempat dipertanyakan banyak pihak di jagad maya. "Walaupun kalah oleh Mayweather, setidaknya menyelamatkan Mary Jane dari hukuman mati," cuit akun @Indra AlenIndra_Alen.

Dari sisi pemerintah Filipina, Kementerian Kehakiman melalui Departemen Luar Negeri-nya berupaya meminta Indonesia untuk bisa mengakses Mary Jane. Menteri Kehakiman Leila de Lima mengatakan jaksa harus mendapatkan kesaksian Mary Jane terhadap kejahatan perdagangan manusia yang dilakukan Maria Kristina Sergio, Julius Lacanilao, dan Ike kepadanya.

Sergio dan Lacanilao sekarang ditahan Kepolisian Nasional Filipina di Camp Crame Kota Quezon. "Kami perlu mengakses Mary Jane, karena dia adalah saksi terhadap tersangka," tutur de Lima.

THE MANILA TIMES | TRI SUHARMAN

Berita terkait

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

2 hari lalu

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

Keputusan petinju Muhammad Ali tolak wajib militer berbuntut panjang. Pada 29 April 1967, gelar tinju kelas berat dunia dan lisensi tinjunya dicopot.

Baca Selengkapnya

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

18 hari lalu

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.

Baca Selengkapnya

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

23 hari lalu

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul

Baca Selengkapnya

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

24 hari lalu

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.

Baca Selengkapnya

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

27 hari lalu

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.

Baca Selengkapnya

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

30 hari lalu

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

38 hari lalu

Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

Chef Arnold Poernomo akan bertarung dengan food vlogger Codeblu di atas ring beneran setelah mereka saling sindir di dunia maya.

Baca Selengkapnya

Petinju Legendaris Ellyas Pical Hari Ini 64 Tahun, Begini Perjalanannya Harumkan Indonesia

38 hari lalu

Petinju Legendaris Ellyas Pical Hari Ini 64 Tahun, Begini Perjalanannya Harumkan Indonesia

Ellyas Pical merupakan atlet tinju pertama yang mengharumkan nama Indonesia di kelas dunia.

Baca Selengkapnya

Daftar Film Biopik Atlet Indonesia: Susi Susanti Love All sampai Ellyas Pical

42 hari lalu

Daftar Film Biopik Atlet Indonesia: Susi Susanti Love All sampai Ellyas Pical

Film biopik jatuh bangun kehidupan atlet terus diproduksi antara lain Susi Susanti Love All dan yang terakhir kisah petinju legendaris, Ellyas Pical.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ellyas Pical, Legenda Tinju Indonesia yang Diperankan Denny Sumargo

49 hari lalu

Mengenal Ellyas Pical, Legenda Tinju Indonesia yang Diperankan Denny Sumargo

Serial biopik Ellyas Pical akan menceritakan perjalanan karier legenda tinju Indonesia

Baca Selengkapnya