Conte: Separuh Lebih Semifinalis Lari Olimpiade London 2012 Doping

Reporter

Selasa, 4 Agustus 2015 22:00 WIB

Seorang teknisi mempersiapkan deposito sampel, pada gel elektroforesis SDS untuk mendeteksi doping dengan alat EPO. Prosedur yang rumit membuat pekerjaan mendeteksi doping pada atlet, menjadi tidak mudah. Chatenay, Perancis, 25 Februari 2015. Frederic T Stevens / Getty Images

TEMPO.CO, London - Lebih dari separuh pelari yang lolos semifinal Olimpiade 2012 di London mengonsumsi zat-zat terlarang (drug) atau doping. Mereka juga mengonsumsi zat terlarang itu pada kejuaraan-kejuaraan menjelang Olimpiade London, untuk meningkatkan penampilan mereka.

Hal itu diungkapkan Victor Conte kepada kantor berita Inggris, Reuters, Senin waktu AS, atau Selasa WIB, 4 Agustus 2015. Keterangan iti dia berikan terkait skandal besar doping yang sedang melanda dunia atletik, menyusul bocoran data yang diperoleh media massa. Conte merupakan orang yang paling menjadi sorotan pada skandal doping besar Balco atau Bay Area Laboratoty Company di Amerika Serikat pada 2000-an.

Menurut dia, kecurangan telah dijadikan senjata dalam olahraga dan pada tes (doping) atlet tersebut tidak terbukti curang.

Atletik dunia dibuat tersentak setelah laporan tentang telah terjadinya doping secara luas. Suratkabar Inggris, Sunday Times, dan media penyiaran Jerman, ARD/WDR, menyatakan mereka mendapatkan secara rahasia data dari Federasi Atletik Internasional (IAAF), yang menunjukkan para pelari diduga doping untuk memenangi medali pada tiga Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.

Conte, menjalankan laboratorium Bay Area laboratory atau yang disebut BALCO di pinggiran San Francisco, yang menjadi pusat perhatian pada skandal doping besar pada awal 2000-an. Pria yang menjadi pusat perhatian pada skandal itu, menyatakan laporan itu menunjukkan kurangnya perhatian ketua Badan Anti-Doping Dunia (WADA) untuk menangkap mereka yang telah curang dan itu dilakukan untuk melindungi kepentingan keuangan.

"Ada benturan kepentingan menyangkut keuangan,” kata Conte kepada Reuters. "Tes doping ini buruk untuk bisnis. Banyak, banyak, banyak sekali tes doping selama bertahun-tahun. Secara pribadi saya tahu itu, telah dilindungi. Sebabnya …ini bisnis (hitam),” jelasnya.

REUTERS | AGUS BAHARUDIN

Berita terkait

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

23 jam lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

1 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

1 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

2 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

7 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

8 hari lalu

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

10 hari lalu

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.

Baca Selengkapnya

Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

10 hari lalu

Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

Talent scouting adalah salah satu jalur untuk mendaftar ke Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Berikut adalah sejumlah talenta yang bisa dipilih.

Baca Selengkapnya

PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

17 hari lalu

PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

Ketua Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI, Muhammad Fadil Imran, mengatakan wakil Indonesia perlu meraih status unggulan. Apa pertimbangannya?

Baca Selengkapnya

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

24 hari lalu

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.

Baca Selengkapnya