Dana Pensiun Atlet, Asian Games, dan PON Dihapus

Reporter

Rabu, 21 Oktober 2015 11:13 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, berbincang dengan atlet Atletik di salah satu kamar yang memprihatinkan di Wisma Atlet Stadion Jatidiri, Semarang, Jateng, 9 Januari 2015. Tempo/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Jakarta- Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat serta Kementerian Keuangan memangkas usulan dana tambahan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2016. Semula instansi yang dipimpin Imam Nahrawi itu mengajukan 13 program dengan anggaran Rp 2,6 triliun, tapi jumlah yang disetujui dua lembaga tadi hanya sekitar Rp 500 miliar.

"Kebijakan itu diambil setelah melihat kondisi keuangan berdasarkan asimsi makro negara kita," kata Teuku Riefky Harsya, Ketua Komisi Olahraga Dewan Perwakilan Rakyat di Kompleks Parlemen Senayan, kemarin.

Pemangkasan anggaran itu bisa mengacaukan program nasional dan internasional Kementerian Olahraga pada tahun depan. Khususnya persiapan Asian Games 2018, Olimpiade Olahraga Rekreasi (Tafisa), Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Paralimpiade Nasional (Perpanas, serta pemberian dana pensiun atlet. Sebab semua program preoritas itu masuk dalam usulan tambahan Kementerian Olahraga.

Persiapan Asian Games misalnya, Kementerian Olahraga mengajukan dua program yakni renovasi Kompleks Gelora Bung Karno senilai Rp 765 miliar serta kekurangan dana penyelenggaraan Asian Games 2018 senilai Rp 505 miliar. Menurut Riefky, dana Rp 500 yang disetujui tersebut dari seluruh permintaan Kementerian Olahraga kemungkinan hanya mengakomodasi renovasi Gelora Bung Karno. Ini berarti 12 program lainnya tak disetujui. "Kami sangat menyayangkan kondisi ini karena semua terkait dengan program preoritas pemerintah," ujar politikus Partai Demorkat itu.

Riefky mengatakan kondisi ini memang terkait dengan keuangan negara yang sedang minim. Namun dia melihat masalah tak bakal terjadi bila Kementerian Olahraga mengajukan program preoritas itu dalam nota keuangan awal APBN 2016 yang rampung Agustus lalu. Sayangnya, kata Riefky, Kementerian Olahraga mengajukannya dalam usulan anggaran tambahan."Padahal ini program untuk menjaga kepentingan nasional dan nama baik Presiden Joko Widodo," katanya.

Gatot S. Dewa Broto, Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan memaklumi kondisi keuangan negara yang cukup minim. Gatot juga membenarkan instansinya selayaknya mengajukan anggaran tersebut dalam nota keuangan APBN 2016 sejak awal, bukan pada usulan dana tambahan. Namuun Gatot mengingatkan nota keungan APBN awal tersebut sudah didesain untuk program-program yang sesuai dengan tugas pokok rutin Kementerian Olahraga, "Agak susah mengubah program rutin itu," katanya saat dikonfirmasi, kemarin.

Pernyataan Gatot memang sesuai hasil pengajukan Kementerian Olahraga pada nota keuangan awal APBN 2016. Dari Rp 4 triliun yang diusulkan ke Dewan, hanya Rp 2,8 triliun yang disetujui. Itulah yang membuat instansi ini mengajukan anggaran tambahan baru sebesar Rp 2,6 triliun dalam 13 program tadi.

Kendati demikian, Gatot tak khawatir pemangkasan anggaran tambahan tadi bakal menggagalkan program preoritas instansinya pada tahun depan, salah satunya dana pensiun atlet. Sebab sebagian dana pada 13 usulan baru tersebut sudah terakomodasi di nota keuangan awal APBN yang sudah disejui sejak Agustus, meskipun jumlahnya minim.

Gatot mengatakan lembaganya tinggal menyesuaikan kembali jumlah anggaran yang bakal disuntik ke setip program berdasarkan kas instansinya, "Kami memang akan melakukan revisi program kegiatan karena jumlah yang tercover pada APBN kurang signifikan."

Riefky menambahkan pemerintah bisa menyelamatkan program tersebut dalam APBN Perubahan 2016. Sebab pembahasan anggarannya rencananya dimajukan sekitar Maret 2016. Namun Gatot masih akan mengkaji usulan itu, "Karena pengalaman dan realitasnya tidak semudah itu."

TRI SUHARMAN

Berita terkait

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.

Baca Selengkapnya

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

31 Oktober 2023

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan evaluasi Asian Games 2023 sebagai salah satu persiapan menuju Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

23 Oktober 2023

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna membeberkan hasil rapat evaluasi kegagalan Asian Games 2023. Seberapa optimistis ke Olimipiade 2024?

Baca Selengkapnya

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

9 Oktober 2023

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

Asian Games 2023 Hangzhou sudah berakhir Minggu, 8 Oktober 2023. Simak daftar penyumbang medali bagi Indonesia dan klasemen akhirnya.

Baca Selengkapnya

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

9 Oktober 2023

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

Hingar-bingar pesta olahraga Asian Games 2023 sudah usai. Indonesia yang gagal memenuhi target berfokus menatap Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

8 Oktober 2023

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

Asian Games 2023 resmi ditutup, Minggu, 8 Oktober. Simak klasemen akhir perolehan medali yang menempatkan Indonesia di posisi 13.

Baca Selengkapnya

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

8 Oktober 2023

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

Asian Games 2023 resmi ditutup melalui upacara megah yang dihiasi pameran teknologi visual tinggi di Stadion Olimpiade Hangzhou, Minggu, 8 Oktober.

Baca Selengkapnya

Drama Penetapan Tersangka Syahrul Yasin Limpo

8 Oktober 2023

Drama Penetapan Tersangka Syahrul Yasin Limpo

Penetapan status tersangka bagi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memunculkan banyak cabang drama dan kasus baru.

Baca Selengkapnya