Juarai Singapura Terbuka 2016, Sony: Ini Luar Biasa bagi Saya

Reporter

Minggu, 17 April 2016 16:43 WIB

Pebulu Tangkis Indonesia, Sony Dwi Kuncoro bergembira setelah berhasil mengalahkan pemain dari Jepang Kenichi Tago dalam laga Semi Final Malaysian Open Super Series 2013 di Kuala Lumpur, (19/1). REUTERS/Bazuki Muhammad

TEMPO.CO, Singapura - Setelah enam tahun puasa gelar level superseries, Sony Dwi Kuncoro akhirnya berhasil meraih gelar juara di Singapura Terbuka 2016. Keberhasilannya ini memberi motivasi baru untuk kariernya sebagai pemain bulu tangkis tunggal putra.

Pemain berusia 31 tahun itu memastikan gelar juara setelah menaklukkan Son Wan Ho dari Korea Selatan, 21-16, 13-21, 21-14, di babak final yang berlangsung pada Minggu, 17 April 2016.

"Perjalanan saya sampai ke final tidak mudah, banyak pemain yang lebih bagus. Ini luar biasa bagi saya," ujar Sony kepada Fox Sports saat diwawancarai di pinggir lapangan seusai pertandingan.

Akibat sering cedera, prestasi Sony menurun. Untuk bisa mendapatkan tiket tampil di babak utama Singapura Terbuka kali ini, pemain yang kini menduduki peringkat ke-56 dunia itu harus memulai dari babak kualifikasi.

"Saya tidak peduli dengan cedera saya, saya berterima kasih kepada suporter, istri saya, keluarga, dan masyarakat Indonesia," tuturnya.

Sony terakhir kali menyabet gelar juara superseries di Singapura Terbuka 2010. Ketika itu, di final, dia menumbangkan Boonsak Ponsana dua game langsung 21-19 dan 21-18.

"Selama ini saya tidak pernah merasakan juara. Ini adalah kesempatan yang besar bagi saya untuk ke depannya," tuturnya.

Dia mendapatkan tiket ke babak utama setelah menyingkirkan pemain tuan rumah Kean Yew Loh 21-18 dan 21-16, kemudian mengalahkan B. Sai Praneeth dari India 21-18 dan 21-12.

Pada babak pertama, Sony menaklukkan pemain muda Indonesia, Ginting Anthony, 9-21, 21-11, 21-17. Berikutnya, dia lolos ke perempat final setelah menyingkirkan Sho Sasaki dari Jepang, 11-21, 21-14, 21-4.

Sony kemudian mengalahkan Wang Zhengming dari Cina setelah bermain ketat selama 67 menit, dengan skor akhir 24-22, 12-21, 21-16. Di semifinal, secara mengejutkan, dia mampu menumbangkan unggulan kedua Lin Dan dari Cina, 21-10, 17-21, 22-20.

Saat menghadapi Lin Dan, Sony bermain lebih agresif. Berulang kali serobotannya di depan net gagal dikembalikan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012 tersebut.

Pemain yang dijuluki Super Dan ini memuji penampilan Sony. "Sony tampil lebih baik daripada saya," ujarnya setelah tersingkir di semifinal. "Saat kehilangan game pertama begitu cepat, butuh waktu lama untuk saya menyesuaikan diri dengan situasi."

FOX SPORTS | TOURNAMENT SOFTWARE | RINA WIDIASTUTI

Berita terkait

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Ricky Soebagdja Minta Para Pemain Waspada

6 jam lalu

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Ricky Soebagdja Minta Para Pemain Waspada

Tim bulu tangkis Indonesia menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Thomas 2024 pada Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

9 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

13 jam lalu

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

Chico Aura Dwi Wardoyo turun di partai terakhir menutup duel Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024 dengan mengalahkan Kidambi Srikanth.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Leo / Daniel Menang, Kedudukan Sementara Indonesia vs India 3-1

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Leo / Daniel Menang, Kedudukan Sementara Indonesia vs India 3-1

Kemenangan Leo / Daniel memastikan tim bulu tangkis Indonesia maju ke perempat final Piala Thomas 2024 sebagai juara Grup C.

Baca Selengkapnya

Fikri / Bagas Rasakan Trauma Poin-poin Kritis Saat Kalahkan Satwiksairaj / Chirag di Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Fikri / Bagas Rasakan Trauma Poin-poin Kritis Saat Kalahkan Satwiksairaj / Chirag di Piala Thomas 2024

Fikri / Bagas menyumbang poin pertama saat laga Indonesia vs India pada pertandingan terakhir penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Berhasil Redam Perlawanan Lakshya Sen, Sementara Indonesia Unggul 2-1 Atas India

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Berhasil Redam Perlawanan Lakshya Sen, Sementara Indonesia Unggul 2-1 Atas India

Kemenangan Jonatan Christie membawa Indonesia berbalik unggul 2-1 atas India dalam laga penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Jepang, Tim Bulu Tangkis Indonesia bertemu Thailand di Perempat Final Piala Uber 2024

1 hari lalu

Kalah dari Jepang, Tim Bulu Tangkis Indonesia bertemu Thailand di Perempat Final Piala Uber 2024

Tim bulu tangkis putri Indonesia dipastikan bertemu dengan Thailand pada babak perempat final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Menang, Indonesia vs India Kedudukan Sementara Imbang 1-1

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Menang, Indonesia vs India Kedudukan Sementara Imbang 1-1

Fikri / Bagas menangi duel sengit melawan Satwiksairaj / Chirag, membuat kedudukan sementara Indonesia vs India 1-1 di laga Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Ini yang Buat Ginting Kalah Lawan Prannoy sehingga Indonesia Tertinggal 0-1 dari India

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Ini yang Buat Ginting Kalah Lawan Prannoy sehingga Indonesia Tertinggal 0-1 dari India

Anthony Sinisuka Ginting yang turun sebagai tunggal pertama gagal menyumbang poin di laga Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024, Rabu, 1 Mei.

Baca Selengkapnya