Petenis asal Jepang, Kei Nishikori mengembalikan pukulan lawannya Novac Djokovic pada perempat final Australia Terbuka di Melbourne, Australia, 26 Januari 2016. Djokovic menang tiga set 6-3 6-2 6-4 atas Nishikori. AP/Rick Rycroft
TEMPO.CO, Jakarta - Petenis Jepang, Kei Nishikori, lolos ke babak kedua turnamen Grand Slam Prancis Terbuka setelah mengalahkan pemain Italia, Simone Bolelli, 6-1, 7-5, 6-3. Pertandingan yang dimulai Ahad waktu Paris itu sempat ditunda dua kali karena hujan dan akhirnya selesai Senin, 23 Mei 2016, waktu setempat.
“Pertandingan tadi tidak mudah,” kata Nishikori. “Dia mulai bermain sedikit lebih baik di set kedua, tapi saya menganggap pertandingan tadi adalah pertandingan yang baik.”
Nishikori menghapus tiga dari empat break point dan mencetak 30 winner dalam pertandingan itu. Nishikori sedang dalam misi melampaui pencapaiannya di Prancis Terbuka tahun lalu, yaitu lolos ke babak perempat final.
Petenis 26 tahun ini telah mengalami keberhasilan-keberhasilan di turnamen lapangan tanah liat, tapi dia jarang bisa lolos dari babak kedua Prancis Terbuka. Hanya dua kali dia mengalaminya, yaitu saat mencapai perempat final tahun lalu dan pada 2013, saat petenis Jepang itu mencapai babak keempat.
“Saya sangat percaya diri, khususnya dalam tiga tahun terakhir. Saya telah memenangi turnamen Barcelona dua kali. Memang saya tidak bisa mempertahankan gelar juara tahun ini, tapi saya telah mengalahkan pemain-pemain sepuluh besar dunia di lapangan tanah liat,” kata Nishikori. “Tapi di tanah liat, tantangan terbesar adalah mengalahkan Rafael Nadal, Novak Djokovic, dan Andy Murray. Itu tantangan saya selanjutnya.”
Nishikori akan menghadapi petenis Rusia, Andrey Kuznetsov, di babak kedua nanti. Kuznetsov merupakan pemain berperingkat 40 dunia.
