Menpora Klaim Seribu Lapangan Desa Rampung Tahun Ini  

Reporter

Kamis, 2 Juni 2016 14:50 WIB

Menpora Imam Nahrawi saat memberikan bantuan bola kepada klub-klub sepak bola di Tamansari, Bogor, 13 April 2016. Bantuan bola kepada klub-klub sepak bola yang merupakan program pembangunan 1 desa 1 lapangan, menjadi salah satu program unggulan Kemenpora yang terus dipacu realisasinya hingga 1000 lapangan desa terpenuhi di akhir tahun. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga optimistis pembangunan seribu lapangan olahraga dalam program “Satu Desa Satu Lapangan” bisa terealisasi tahun ini, mengingat persiapan yang dilakukan jauh lebih baik dibanding sebelumnya.

"Makanya saat ini kami melibatkan dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga) untuk membantu melakukan verifikasi dan pemetaan desa yang berhak mendapatkan bantuan," kata Asisten Deputi Standardisasi dan Infrastruktur Kementerian Pemuda dan Olahraga, Samsudin, di Bogor hari ini, Kamis, 2 Juni 2016.

Demi menyukseskan program unggulan Menteri Imam Nahrawi itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar sosialisasi program dana bantuan pemerintah untuk pembangunan atau rehabilitasi lapangan olahraga tahun 2016, yang diikuti dispora provinsi seluruh Indonesia.

Menurut Samsudin, salah satu tujuan dilakukan sosialisasi adalah untuk mewujudkan pemahaman Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di daerah tentang program dana bantuan pemerintah tersebut.

"Program ini memang berpotensi bersinggungan dengan masalah hukum. Makanya harus hati-hati. Dengan sosialisasi ini, diharapkan bisa menjadi panduan untuk pelaksanaan yang sesuai dengan aturan," katanya.

Sementara itu, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewa Broto, mengatakan secara umum pelaksanaan program tersebut sudah jauh lebih baik dan ia yakin target dapat dicapai.

"Tahun lalu hanya terealisasi 447 desa. Untuk tahun ini, harus dua kali lipatnya. Makanya persiapan dilakukan mulai awal tahun. Bukan seperti tahun lalu yang hanya di akhir tahun saja. Dilibatkannya dispora juga akan mempercepat terealisasinya program ini," katanya.

Gatot menjelaskan, program unggulan ini bukan hanya untuk lapangan sepak bola, melainkan juga untuk lapangan bulu tangkis, bola voli, dan lapangan basket.

Besaran bantuan juga variatif. Untuk lapangan sepak bola, misalnya, besarannya Rp 190 juta.

"Pak Menpora memantau langsung perkembangan program ini. Beliau sebenarnya ingin melihat langsung semua pelaksanaan program ini seperti yang dilakukan di Bogor beberapa waktu yang lalu. Untuk ke depan akan dilakukan secara acak," katanya.

Lebih lanjut, Gatot mengatakan pelaksanaan program Satu Desa Satu Lapangan diharapkan merata, hingga menjangkau pulau-pulau terluar.

"Memang ada aspek prioritas, seperti untuk daerah terluar. Misalnya, Natuna, Kalimantan Utara, dan daerah lain," kata mantan Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga itu.

Demi menyukseskan program ini, Kementerian juga melibatkan lembaga swadaya masyarakat untuk melakukan pengawasan. Apalagi program ini menggunakan dana APBN yang cukup besar.

ANTARA

Berita terkait

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Biaya Perbaikan Stadion Rp 155 Miliar

5 April 2023

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Biaya Perbaikan Stadion Rp 155 Miliar

Pemerintah menggelontorkan Rp 155 miliar untuk perbaikan stadion namun Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Baca Selengkapnya

Tahukah Anda: Dito Ariotedjo Merupakan Menpora Termuda Ketiga dalam Sejarah Indonesia

4 April 2023

Tahukah Anda: Dito Ariotedjo Merupakan Menpora Termuda Ketiga dalam Sejarah Indonesia

Dito Ariotedjo tercatat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga RI yang ke-14. Ia menjadi Menpora termuda ketiga sepanjang sejarah Indonesia.

Baca Selengkapnya

3 Pesan Presiden Jokowi buat Menpora yang Baru Dilantik, Dito Ariotedjo

3 April 2023

3 Pesan Presiden Jokowi buat Menpora yang Baru Dilantik, Dito Ariotedjo

Dito Ariotedjo dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru. Dapat tiga pesan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Resmi Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Bakal Mundur dari Jabatan Chairman RANS Nusantara FC

3 April 2023

Resmi Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Bakal Mundur dari Jabatan Chairman RANS Nusantara FC

Dito Ariotedjo mundur dari jabatan Chairman RANS Nusantara FC setelah menjadi Menpora kabinet Presiden Jokowi. Apa reaksi Raffi Ahmad?

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Bilang Zainudin Amali Sudah Pamit sebagai Menpora dan Ingin Fokus di PSSI

24 Februari 2023

Ma'ruf Amin Bilang Zainudin Amali Sudah Pamit sebagai Menpora dan Ingin Fokus di PSSI

Wapres Ma'ruf Amin mengatakan bahwa Zainudin Amali sudah berpamitan kepadanya untuk fokus di PSSI. Siapa penggantinya?

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo

29 Juli 2022

Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo

Roy Suryo meninggalkan Polda Metro Jaya Kamis malam, 28 Juli 2022 sekitar pukul 22.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Roy Suryo Bungkam Usai Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Candi Borobudur

29 Juli 2022

Roy Suryo Bungkam Usai Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Candi Borobudur

Roy Suryo tak mengatakan sepatah kata pun usai diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus meme Stupa Candi Borobudur.

Baca Selengkapnya

Roy Suryo Dicecar Puluhan Pertanyaan Saat Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Stupa Candi Borobudur

28 Juli 2022

Roy Suryo Dicecar Puluhan Pertanyaan Saat Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Stupa Candi Borobudur

Pemeriksaan Roy Suryo masih berlangsung.

Baca Selengkapnya

Ketua Kontingen RI Rosan Roeslani Ungkap Alasan Atlet Jenuh di Olimpiade Tokyo

5 Agustus 2021

Ketua Kontingen RI Rosan Roeslani Ungkap Alasan Atlet Jenuh di Olimpiade Tokyo

Chef de Mission Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020, Rosan Roeslani menyampaikan kendala yang dialami atlet, pelatih dan ofisial.

Baca Selengkapnya

Diperiksa di Polda Metro Jaya, Roy Suryo Bawa Tiga Saksi dan Rekaman Video

2 Juni 2021

Diperiksa di Polda Metro Jaya, Roy Suryo Bawa Tiga Saksi dan Rekaman Video

Perseteruan Roy Suryo dan Lucky Alamsyah berawal saat Lucky mengunggah foto dan caption di Instastory tentang mantan menteri berinisial RS.

Baca Selengkapnya