Pembukaan dan Penutupan PON 2016 di GBLA  

Minggu, 3 Juli 2016 00:06 WIB

Stadion GBLA didesain dengan standar internasional. Menggunakan rumput Zoysia matrella (linn) merr atau rumput manila yang merupakan rumput kelas satu menurut standar FIFA.

INFO PON - Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jawa Barat Yudha M. Saputra memastikan Stadion Utama Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Gedebage, Kota Bandung, menjadi arena pembukaan dan penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV 2016 Jawa Barat. Keputusan itu keluar setelah Gubernur Jawa Barat, sebagai Ketua PB PON XIX, dan Panitia Besar PON/Peparnas melakukan rapat bersama Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah), serta Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang-Jasa Pemerintah (LKPP), di Gedung Sate, Senin dan Selasa, 27-28 Juni 2016.


"Stadion Si Jalak Harupat tetap difungsikan sebagai salah satu venue pada PON XIX/Peparnas XV nanti,” kata Yudha.


Stadion GBLA dipilih sebagai tempat seremonial karena dianggap lebih representatif, lebih megah, dan aksesnya lebih mudah ketimbang Si Jalak Harupat. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dan disempurnakan, seperti Ruang VVIP untuk Presiden Republik Indonesia beserta rombongan.


Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebelumnya menegaskan, secara fisik, kondisi stadion berkapasitas 38 ribu orang ini sudah aman. Hal ini merujuk pada hasil uji beban yang dilakukan Puslitbang Kementerian Pekerjaan Umum beberapa waktu lalu. Sedangkan secara legal formal, penggunaan Stadion GBLA sudah diserahkan kepada Pemerintah Kota Bandung.


"Secara struktur, keamanan sudah dites bebas. Secara legal aman, tidak perlu izin Bareskrim karena cukup pemberitahuan. Sudah tidak ada lagi kewenangan urusan izin," kata Emil.


Advertising
Advertising

Stadion GBLA didesain dengan standar internasional. Menggunakan rumput Zoysia matrella (linn) merr atau rumput manila yang merupakan rumput kelas satu menurut standar FIFA, stadion ini dilengkapi pula dengan lapangan sepak bola, atletik, kantor, sirkulasi, tribun atap full keliling, servis, e-board, scoring board, dan kursi-kursi tahan api.


GBLA juga telah memenuhi Standar Indonesia, yakni SNI T-25-1991-03 STDR. PERENCANAAN STADION, dan standar teknis stadion sepak bola internasional sesuai dengan yang direkomendasikan dalam FIFA Safety Guidelines.


Stadion ini dilengkapi dengan banyak musala dan 766 toilet. Ruang VVIP untuk kepala negara dilengkapi dengan kaca antipeluru dan landasan helikopter.


Sementara itu, ketersediaan akses termudah menuju Stadion Si Jalak Harupat (SJH) dari Kota Bandung hingga kini masih belum pasti. Pasalnya, kontraktor pembangunan Jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja) baru bisa mengumumkan kepastian penyelesaiannya pada Juli ini.

Berita terkait

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

6 September 2017

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

Komisi Banding Anti-Doping Nasional menolak banding enam atlet binaraga yang diputus bersalah menggunakan doping dalam PON 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

14 Februari 2017

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

Dewan Disiplin Anti-Doping Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar sidang tujuh atlet terduga menggunakan zat doping dalam PON XIX.

Baca Selengkapnya

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

8 Februari 2017

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bonus uang senilai Rp 238,032 miliar untuk atlet PON 2016.

Baca Selengkapnya

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

27 Januari 2017

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

Rencananya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan kompleks olahraga Mimika.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

16 Januari 2017

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

Dewan Disiplin Antidoping menawarkan uji sampel kedua kepada
14 atlet pengguna doping saat PON XIX 2016 di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

16 Januari 2017

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

Dewan Disiplin Antidoping dibentuk untuk menindaklanjuti kecurangan 14 atlet PON Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

20 Desember 2016

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

"Ini adalah capaian yang luar biasa dan sesuai dengan target yang diberikan."

Baca Selengkapnya

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

18 Desember 2016

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

Jumlah bonus atlet dikurangi karena ada ketentuan yang membatasi.

Baca Selengkapnya

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

15 Desember 2016

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

Bonus diberikan kepada atlet berpretasi mulai esok hari, khusunya mereka yang memiliki rekening Bank Riau.

Baca Selengkapnya

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

6 Desember 2016

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

Mereka menggelar aksinya dengan membawa medali yang diraih di kejuaraan PON Jawa Barat lalu serta spanduk-spanduk berisi tuntutan.

Baca Selengkapnya