Pebulu tangkis Berry Anggriawan (kiri)/Ryan Agung Saputra (kanan) menggigit medali emas yang diperolehnya usai mengalahkan lawannya Chai Biao/Hong Wei dari Tiongkok dalam pertandingan final ganda putra Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2015 di Gedung Cakrawala, Malang, Jawa Timur, 6 Desember 2015. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Balikpapan - Pasangan ganda putra Berry Angriawan/Rian Agung Saputro bertekad untuk mempertahankan gelarnya di Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2016 yang akan berlangsung di Balikpapan, 6-11 September. Keduanya optimistis bisa bawa menduduki podium utama, seperti tahun lalu.
Tahun lalu, Berry/Rian menjadi juara usai mengalahkan wakil Cina, Cai Biao/Hong Wei. “Kami berdua ingin memberikan yang terbaik di Indonesian Masters kali ini. Targetnya tetap mempertahankan gelar juara,” kata Berry.
Di babak pertama, Berry/Rian akan berhadapan dengan Danny Bawa Chrisnanta/Hendra Wijaya dari Singapura. Keduanya tercatat belum pernah saling berhadapan. Namun jika melihat kekuatan di atas kertas, Berry/Rian yang menjadi unggulan tiga lebih difavoritkan untuk memenangkan pertandingan.
“Kalau melihat undiannya, kami punya keyakinan bisa memenangi pertandingan. Untuk persiapan, kami sudah maksimal sembilan puluh persen. Sepuluh persennya lagi adalah penjagaan kondisi badan jelang pertandingan,” Rian menjelaskan.
Ganda putra juga menurunkan pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Angga/Ricky yang menjadi unggulan dua akan berhadapan dengan Chee Tean Tan/Wee Gieen Tan dari Malaysia di babak pertama.
Selain Berry/Rian dan Angga/Ricky, ada juga pasangan ganda putra Pelatnas PBSI Hardianto/Kenas Adi Haryanto, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Muhammad Fachrikar/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani.
