PON 2016, Agus Prayogo Rebut Emas Lari Nomor 5000 Meter

Reporter

Jumat, 23 September 2016 14:09 WIB

Pelari Agus Prayogo memasuki garis finish saay mengikuti Jakarta International 10K di kawasan Monumen Nasional Jakarta, (8/6). Agus Prayogo berhasil menjadi juara satu dengan katagori Elite Male Nasional dengan perolehan waktu 00:31:08. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Pelari nasional asal Jawa Barat Agus Prayogo menyabet medali emas dari nomor spesialisasinya, 5.000 meter, di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016.

Pada perlombaan di Stadion Pakansari Cibinong Kabupaten Bogor, Jumat, Agus menjadi pelari pertama yang masuk finis dalam waktu 14 menit dan 54.03 detik.

Meski meraih medali emas, dia gagal memecahkan rekor nasional atas namanya sendiri, yang dicetak ketika dia merampungkan lomba nomor itu dengan catatan waktu 14 menit dan 20.29 detik.

Sementara pelari DI Yogyakarta Nurshodiq meraih medali perak nomor 5.000 meter dengan catatan waktu 14 menit dan 59,59 detik dan medali perunggu direbut Wahyudi Putra dari Sumatera Barat dengan catatan waktu 15 menit dan 13.82 detik.

Agus Prayogo terlihat masih tercecer di barisan tengah setelah bendera star berkibar. Urutan terdepan masih ditempati pelari Sumatera Utara Udin Akbar, dan di belakang ada Welman D Pasaribu serta Jauhari Johan (Sumsel).

Pada 1.000 meter pertama, Agus mulai mempercepat larinya dan langsung memimpin di depan hingga perlombaan selesai.

Bahkan tiga putaran menjelang finis Agus terlihat jauh meninggalkan Nurshodiq dan Wahyudi Putra, yang bersaing ketat dengan Jauhari.

Baca: Kini Menpora Bilang PON 2016 Sudah Berjalan Baik


Akhirnya Agus yang tercatat sebagai prajurit TNI AD Kodam III/Siliwangi berhasil masuk garis finis pertama diikuti Nurshodiq dan Wahyudi Putra.

Usai lomba Agus mengatakan dia memang ditargetkan meraih medali emas nomor lari 5.000 meter.

Pelari kelahiran Kota Magelang, Jawa Tengah, mengaku santai pada awal lomba sehingga hanya berada di kelompok tengah.

"Biasanya pelari emosi untuk segera menempati posisi terdepan padahal jarak tempuhnya jauh. Makanya saya bersikap santai pada awal lomba dan setelah itu saya menggenjot untuk segera menempati posisi teratas," katanya.

Tentang catatan waktunya, Agus mengatakan bahwa selama masih berada di kisaran 14 menit baginya tidak masalah.

Agus masih akan turun di nomor lari 10 ribu meter dan maraton (42,195 kilometer) di PON XIX. Waktu PON XVIII/2012 di Riau, Agus berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perak.

Saat itu dia masih membela Jawa Tengah dan meraih dua medali emas dari nomor lari 5.000 meter dan 10 ribu meter, serta medali perak dari nomor lari 1.500 meter.

ANTARA

Berita terkait

Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

31 Oktober 2021

Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

Pembinaan olahraga disertai dengan pengembangan nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila.

Baca Selengkapnya

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

6 September 2017

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

Komisi Banding Anti-Doping Nasional menolak banding enam atlet binaraga yang diputus bersalah menggunakan doping dalam PON 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

17 Juli 2017

Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

Sebanyak 731 pecatur dari 31 provinsi, akan mengikuti Kejuaraan Nasional Catur ke-46 pada 16-22 Juli di Puncak, Bogor.

Baca Selengkapnya

INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

21 Juni 2017

INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

Panitia Penyelenggara Asian Games atau "INASGOC" tahun 2018
mengharapkan 15 hingga 20 cabang olahraga menggelar kejuaraan
uji coba

Baca Selengkapnya

Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

16 Juni 2017

Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

Matheos Berhitu sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti
kejuaraan lari lintas alam Gurun Maroko

Baca Selengkapnya

Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

16 Juni 2017

Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

Kota Surabaya menggelar lomba lari menyusuri jalur sepanjang
lima kilometer di kawasan eks lokalisasi Dolly.

Baca Selengkapnya

Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

11 Juni 2017

Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

Kejunas Catur ke-46 dan Munas XXVII akan digelar PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) pada 16-22 Juli 2017 di Puncak, Bogor.

Baca Selengkapnya

Sumsel Bertekad Kebut Pembangunan Venue Asian Games

8 Juni 2017

Sumsel Bertekad Kebut Pembangunan Venue Asian Games

Alex Noerdin mengatakan, pembangunan infrastruktur Asian Games 2018 di daerah itu terus dikebut.

Baca Selengkapnya

Wapres Jusuf Kalla Promosikan Asian Games ke Jepang

6 Juni 2017

Wapres Jusuf Kalla Promosikan Asian Games ke Jepang

Jusuf Kalla mempromosikan Asian Games 2018 kepada Perdana
Menteri Jepang Shinzo Abe

Baca Selengkapnya

Laga Uji Coba Asian Games Dirombak Jadi Januari

30 Mei 2017

Laga Uji Coba Asian Games Dirombak Jadi Januari

Indonesia akan menjadwalkan ulang kejuaraan uji coba multi-
cabang olahraga Asian Games 2018

Baca Selengkapnya