INFO PON - Jawa Barat siap mempertahankan gelar juara umum pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua pada 2020 nanti. Jabar ogah dicap sebagai jago kandang dalam perhelatan pesta olahraga nasional ini. “Target Jabar di Papua itu mudah-mudahan masih tetap berprestasi sebagaimana di PON tahun ini. Kami tidak pernah lepas dari peringkat tiga atau empat besar,” kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

Persiapan yang optimal dan kerja keras terbukti menjadi resep ampuh kemenangan Jabar dalam PON tahun ini. Sejak menjabat sebagai gubernur, Aher telah tiga kali bertemu dengan perhelatan olahraga nasional empat tahunan ini, yakni pada 2008 PON XVII di Kalimantan Timur, pada 2012 PON XVIII di Riau, dan terakhir saat Jabar menjadi tuan rumah PON XIX tahun ini.

“Saat itu (2008),Jabar kurang persiapan. Di PON Pekanbaru 2012 dengan persiapan selama dua tahun Jabar berada di peringkat kedua. Tahun ini kami ada di peringkat pertama karena persiapan yang kami lakukan selama empat tahun,” kata Aher.

Aher berharap penyelenggaraan PON di Jabar menjadi pesta olahraga yang melegenda, khususnya bagi kontingen Jabar. Sebagai tuan rumah yang dinilai cukup sukses menyelenggarakan PON, Aher mengatakan Jabar siap membantu persiapan Papua menjadi tuan rumah PON 2020.

“Papua adalah provinsi paling timur yang menjadi penyelenggaraan multievent olahraga nasional dan tujuannya ialah menjaga keutuhan NKRI, maka Jabar siap bantu Papua sebagai penyelenggara PON 2020 nanti,” kata Aher. Paling tidak, lanjut Aher, Jabar bisa membantu dalam hal berbagi pengalaman soal penyelenggaraan PON.

Wakil Presiden, Jusuf Kalla mengapresiasi baiknya penyelenggaraan PON XIX/2016 di Jabar selama dua pekan. “Bagi kita semua, rasa syukur atas terselenggaranya dan ucapan terima kasih pada Provinsi Jawa Barat dan seluruh masyarakatnya yang telah melaksanakan dengan sebaik-baiknya penyelenggaraan PON ini,” kata JK saat menutup pekan olahraga ini di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis 29 September 2016 lalu. Wakil Presiden juga berharap PON berikutnya yang akan digelar di Papua dapat berjalan dengan lancar, meriah, dan menjadi sarana mempererat persatuan.(*)