Kejuaraan Mubadala Jadi Persiapan Murray di Australia Open

Reporter

Kamis, 29 Desember 2016 23:00 WIB

Petenis dunia asal Inggris Andy Murray bergembira usai kalahkan petenis dari Spanyol, Roberto Bautista Agut dalam Final Turnamen Tennis Shanghai Masters di Shanghai, China, 16 Oktober 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah lima kali finis sebagai runner up di Australia Terbuka, petenis peringkat satu dunia, Andy Murray, melakukan pendekatan yang berbeda untuk grand slam pembuka musim di Melbourne bulan depan.

Petenis Britania itu melakukan persiapan untuk turnamen pada 16-29 Januari tersebut dengan berkompetisi di Kejuaraan Tenis Dunia Mubadala di Abu Dhabi, ketimbang tampil pada format round robin tim campuran di Piala Hopman di Perth, yang telah dilakukannya pada dua tahun terakhir.

Murray memainkan pertandingan pertamanya pada Jumat, dan ia optimistis kali ini dapat mengakhiri puasa gelarnya di Melbourne.

"Saya bermain dengan benar-benar baik di sini pada masa lalu dan itu tidak terjadi bagi saya, maka saya akan memerlukan sesuatu yang sedikit berbeda tahun ini," kata Murray kepada Reuters pada Rabu.

"Saya menyukai kondisi-kondisi di sini dan saya begitu menukmati turnamen, dan mudah-mudahan sekarang saya akan bermain baik dan dengan banyak kepercayaan diri karena cara saya mengakhiri 2016, maka saya akan memberikan kebaikan untuk dijalani pada tahun ini."

Dua kali juara Olimpiade berusia 29 tahun itu akan bertolak ke Melbourne dengan rasa percaya diri tinggi setelah menyingkirkan Novak Djokovic, petenis yang mengalahkannya pada empat final Australia Terbuka, dari posisi teratas di daftar peringkat petenis dunia.

Petenis Skotlandia ini memenangi sembilan gelar pada 2016, termasuk Wimbledon dan medali emas Olimpiade, serta mengalahkan Djokovic di final Tur Final ATP untuk merebut peringkat teratas dunia dari petenis Serbia itu.

Bagaimanapun, laju 24 kemenangan yang membantunya memenangi lima turnamen terakhir musim ini kelihatannya akan berakhir.

"Mendapatkan peringkat satu bagi saya pada dasarnya merupakan perjalanan sepanjang tahun, sampai pada turnamen terakhir, pertandingan terakhir pada setahun untuk finis di peringkat satu, maka itu benar-benar berat dan diperlukan banyak kekuatan fisik dan mental," tutur Murray.

"Saya benar-benar lelah, semakin lelah dibanding saat saya mengakhiri musim manapun sebelumnya."

Murray mendapat bye menuju semifinal pada Jumat di Uni Emirat Arab dan akan berhadapan dengan pemenang perempat final pada Kamis antara David Goffin asal Belgia dan petenis Prancis, Jo-Wilfried Tsonga.

ANTARA

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

14 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

16 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

24 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

29 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

30 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

30 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

31 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

35 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

35 hari lalu

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

Aldila Sutjiadi membidik hasil lebih baik pada turnamen WTA 500 Charleston Open, setelah langkahnya di Miami Open 2024 terhenti di babak kedua.

Baca Selengkapnya

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

50 hari lalu

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

Petenis nomro satu dunia, Novak Djokovic, mendapat pukulan yang mengejutkan dalam turnamen BNP Paribas Open. Kalah dari petenis kualifikasi.

Baca Selengkapnya