Go Sasaki, Minoru Morimoto (Presiden Director Yamaha), bersama Maverick Vinales, pembalap tim Movistar Yamaha saat mengenalkan produk terbaru dari Yamaha All New R15 di Sentul International Circuit , Bogor, Jawa Barat, 23 Januari 2017. Maverick Vinales bersama rekannya di MotoGP Valentino Rossi merupakan brand ambssador All New R15 yang diluncurkan di Indonesia pada semester 2017.TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta - Musim MotoGP 2017 diperkirakan akan menjadi ajang pertarungan dua pembalap muda, Maverick Vinales dan Marc Marquez. Meskipun demikian, nama pembalap gaek Valentino Rossi masih tetap diperhitungkan.
Rossi yang gagal meraih gelar juara kesepuluhnya dalam dua tahun terakhir mengakui dua pembalap itu akan menjadi pesaing terberatnya musim ini. Namun, menurut dia, Vinales dan Marquez memiliki perbedaan.
Rossi mengatakan, berdasarkan dua hasil tes terakhir di Sirkuit Sepang, Malaysia; dan Sirkuit Phillip Island, Vinales dan Marquez merupakan dua pembalap tercepat di lintasan. Vinales, menurut dia, memiliki keunggulan mampu beradaptasi dengan cepat di lintasan dengan ban baru. Sedangkan Marquez merupakan pembalap yang konsisten setiap putarannya.
"Dalam semua tes Marquez dan Vinales adalah yang tercepat, tapi Marquez menurut saya lebih cepat," ujarnya.
"Sepertinya Vinales tampil sangat bagus dengan ban baru sementara Marquez memiliki ritme balapan yang sangat baik, mereka adalah pembalap yang harus saya kalahkan," katanya melanjutkan.
Soal penampilan rekan setimnya, Maverick Vinales, yang mampu mencatatkan waktu tercepat pada dua sesi uji coba itu, Rossi tampak tak terlalu khawatir. Dia mengaku sudah terbiasa menghadapi persaingan dengan rekan setim seperti saat bersama Jorge Lorenzo musim lalu.
"Dia sangat cepat di setiap sisi sirkuit. Dia merasa nyaman dengan motor. Tentu itu akan sangat sulit untuk mengalahkan dia tapi Anda tahu tahun lalu juga saya mengalaminya dengan Lorenzo," ujarnya.