Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi berbincang dengan peraih medali emas lomat jauh di Asean Games 2014, Maria Londa (tengah) dan pelatihnya Ketut Pageh (kanan) saat meninjau kesiapan di Mengwi, Badung, Bali, 19 Juni 2016. Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menargetkan tunggakan honor atlet SEA Games 2017 dapat dirampungkan Senin, 12 Juni 2017.
"Besok sudah saya pastikan (pembayaran honor atlet SEA Games 2017) satu-persatu," kata Imam Nahrawi saat ditemui di Tenggarong, usai bersepeda bersama ratusan peserta Gowes Nusantara dan Peresmian Gala Desa di Kabupaten Kutai Kartanegara, Ahad, 11 Juni 2017.
Imam Nahrawi menjelaskan, Jumat lalu ia sudah melakukan pengecekan terkait terjadinya tunggakan honor selama dua bulan itu. Jika Senin besok belum rampung, ia menilai hal tersebut menjadi tugas penting bagi dirinya untuk mengetahui apa sebenarnya kesulitan yang terjadi. "Tapi saya yakin besok semuanya sudah selesai," kata dia.
Menurut Menpora, penyebab tertunggkannya honor atlet SEA Games selama dua bulan karena kehati-hatian instansi yang ia pimpin dalam mengelola anggaran. "Karena uang negara harus dikelola dengan akuntabel, dengan transparan. Tentu dengan data yang benar," kata Imam Nahrawi. "Kalau tidak, nanti ada temuan data BPK."
Untuk itu, dia meminta pengertian dari berbagai pihak untuk dapat merampungkan pembayaran honor atlet SEA Games. "Dengan kesuksesan pemerintah memberikan perhatian. Saya minta atlit dan pelatih harus bekerja keras, jangan sampai hasilnya dibawah target," kata Imam Nahrawi.
Soal berapa total anggaran yag harus dikeluarkan untuk para atlet SEA Games 2017, Imam Nahrawi tak mengetahui jumlah pastinya.
