TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi tak mengalami masalah meski mengalami kecelakaan hebat tes MotoGP 2018 di Valencia, Selasa. Namun motornya hancur tak bisa dipakai lagi.
Rossi mengalami insiden saat baru berada di lintasan dua putaran. Pada tikungan 10 ia gagal menguasai motornya sehingga terpelanting ke gravel. Ia terlihat terbanting cukup menyusuri gravel, sedangkan motornya melaju membentur dinding pembatas.
Pembalap asal Italia itu masih mampu meneruskan tes dengan motor keduanya. Tapi, ia menyayangkan motor Motor M1 hancur dan kini usaha menyelamatkan mesin 2018 itu menjadi prioritas timnya.
Valentino Rossi mengalami kecelakaan dalam tes pramusim MotoGP di Valencia, 14 November 2018. (crash.net)
"Prioritas pertama adalah mesin. Itu adalah prototipe pertama untuk mesin 2018. Sayangnya, baru dua lap saya jatuh," kata dia.
Ia berharap timnya bisa menyelamatkan mesin motor itu. "Semoga kami bisa memakai mesin itu besok, sehingga saya bisa lebih mengerti tentangnya," kata Rossi.
Apakah mesin baru itu penyebab dia kecelakaan? "Tidak, tidak, tidak. Tikungan 10, mungkin ban yang dingin," kata Rossi. "Saya sudah dua setengah putaran jadi saya menekan, kehilangan kendali depan. Saya tak tahu apakah karena kehilangan jalur atau ban yang dingin, saya tak tahu."
Dalam lomba MotoGP 2017 yang baru selesai, Rossi hanya berada di posisi kelima klasemen umum, di belakang Marc Marquez, Andrea Dovizioso, Maverick Vinales, dan Dani Pedrosa.
Lihat video kecelakan Rossi di MotoGp Valencia.
AUTOSPORT | CRASH