TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Angkat Besi Indonesia, Dirja Wihardja, mengatakan sesuai jadwal, tim pelatnas Asian Games 2018 telah mulai berlatih di Markas Komando Pasukan Marinir (Mako Pasmar) II di Jalan Kwini 2, Jakarta Pusat sejak awal Januari lalu. “Saat ini fokus untuk persiapan test event“, katanya saat dihubungi melalui telepon pada Senin, 15 Januari 2018.
Dirja mengatakan pelatihan ini dikhususkan sebagai persiapan menjelang Asian Games 2018 dan Olimpiade Tokyo 2020. Tapi, yang terutama saat ini, adalah persiapan menjelang test event Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan pada 10-24 Februari di Jakarta.
Ia mengatakan, untuk persiapan test event ini, atlet tak harus atlet tampil maksimal. “Tujuan utamanya untuk evaluasi sejauh mana kemampuan atlet,” kata Dirja.
Latihan dilaksanakan setiap hari sampai menjelang test event dengan durasi sekitar 2 jam. “Saat minggu berat, latihan dilakukan 9 kali.”
Dirja berujar jadwal latihan untuk tiap pemain sama, namun fokus latihan disesuaikan dengan kemampuan atlet. “Ada yang fokus untuk bagian tangan (atas) atau bagian kaki (bawah),” katanya.
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Asian Games 2018 cabang olahraga angkat besi, pelatnas mereka terdiri dari 11 lifter. Untuk putra yang akan bertanding adalah Surahmat (kelas 56kg), Purkon (56kg), Eko Yuli Irawan (62kg), Denny (69kg), Triyatno (69kg), dan I Ketut Ariyana (77kg).
Sedangkan untuk putri yang akam bertanding adalah Sri Wahyuni Agustiani (48kg), Sarah Anggraeni (53kg), Dewi Syahfitri (53kg), Accedya Jagadhita (58kg), dan Nurul Akmal (+75kg).
Sebelumnya, Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI) membidik dua medali emas dalam Asian Games 2018. Angkat besi tercatat sudah meraih 10 medali sejak keikutsertaan pada Olimpiade Sydney 2000.
“Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni menjadi nama yang diandalkan dalam Asian Games 2018 mendatang,” kata Dirja.
Untuk test event sendiri, total ada sembilan cabang yang akan melakukan uji coba yakni panahan, atletik, angkat besi, basket, tinju, sepak bola, pencak silat, taekwondo, dan voli indoor.
Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 di Indonesia (Inasgoc) telah menghelat beberapa test event sepanjang 2017, seperti akuatik, karate, bridge, golf, wushu, rugby, sepak takraw, paragliding, dan basket 3x3.
Selain untuk menjajal arena pertandingan, test event juga dilakukan untuk menguji persiapan tim angkat besi Indonesia dan tim nasional dari cabang lainnya dalam Asian Games 2018.
JENNY WIRAHADI