TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Joshua menolak untuk ditonton Pangeran Harry dalam laga kejuaraan tinju dunia unifikasi gelar kelas berat menghadapi Joseph Parker. Pertarungan Joshua vs Parker dijadwalkan digelar di Cardiff, Wales pada 31 Maret 2018.
Joshua, petinju asal Inggris adalah juara versi WBA/IBF/IBO. Sedangkan Parker juara versi WBO yang berasal dari Selandia Baru. Kesepatan pertarungan keduanya dicapai pada Selasa 16 Januari, setelah melalui negosiasi berbelit-belit sejak pertengahan 2017.
Namun ada satu permintaan dari Joshua soal pertarungannya melawan Parker nanti. Permintaan itu adalah, dia tidak ingin ditonton langsung oleh Pangeran Harry dari sisi ring. Permintaan Joshua itu muncul dalam sebuah wawancara radio pada Desember 2017 bersama Pangeran Harry.
Baca: Tinju Dunia: Resep Atasi Parker, Joshua Harus Kurangi Berat Badan
"Saya tidak ingin Pangeran Harry menonton langsung di pinggir ring. Itu akan membuat saya kehilangan konsentrasi, karena ditonton oleh Pangeran Inggris. Kalaupun beliau ingin menonton, biarlah ditempatkan di Royal Box," ujar Joshua, petinju tak terkalahkan dengan rekor bertanding 20-0-0 (20 KO).
Pertarungan antara Joshua vs Parker dipromotori oleh Matchroom Promotions, yang selama ini mempromosikan Joshua. Eddie Hearn sebagai pemilik usaha kepromotoran tersebut yakin bahwa 80 ribu kursi di Stadion Principality, Cardiff akan penuh.
Laga terakhir Joshua melawan Carlos Takam pada 28 Oktober 2017 juga digelar di Stadion Principality, dan penuh sesak oleh penonton. Joshua memang saat ini sedang naik daun, apalagi sejak kemenangannya atas Wladimir Klitschko pada April 2017.
Tiket pertarungan tinju dunia antara Anthony Joshua kontra Joseph Parker sudah dapat dibeli mulai pekan depan. Harga termurah adalah 40 pound sterling, atau sekitar Rp 700 ribu, dan termahal 2000 pound sterling atau sekitar Rp 37 juta.
THE SUN | METRO | FIGHTNEWS | DON
