TEMPO.CO, Jakarta - Laga tinju dunia rematch antara Gennady Golovkin kontra Saul "Canelo" Alvarez seharusnya berlangsung lebih seru dibandingkan pertarungan pertama. Pertarungan pertama Golovkin vs Alvarez digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, 16 September 2017.
Laga ulang Golovkin vs Alvarez akan digelar pada 5 Mei 2018, namun tempat laga tersebut belum ditentukan.
Baca: Tinju Dunia: Duel Ulang Golovkin Vs Alvarez Digelar 5 Mei
Pertarungan pertama yang merupakan perebutan gelar kelas menengah sejati itu berakhir seri. Hakim Dave Moretti memenangkan Golovkin 115-113, Adelade Byrd memenangkan Alvarez 118-110, sedangkan Don Trella memberikan hasil seri 114-114.
"Pertarungan ulang nanti seharusnya berlangsung lebih seru, karena keduanya pasti sudah lebih mengetahui kelebihan dan kelemahan masing-masing. Mereka dapat mempersiapkan diri lebih baik untuk mengatasi keunggulan lawan dengan memanfaatkan kelemahan yang ada. Ini pertarungan yang tidak mudah, namun seharusnya lebih seru," kata Roy Jones Jr., mantan juara dunia tiga kelas berbeda.
Golovkin, petinju asal Kazakstan yang mengukir rekor tak terkalahkan dengan 1 seri, 37-0-1 (33 KO). Dia adalah peraih perak di Olimpiade Athena 2004 dan juara Asian Games Busan 2004. Dalam usia 35 tahun, Golovkin 8 tahun lebih tua dibandingkan Alvarez.
Baca: Tinju Dunia: Golovkin Laris di Meksiko Karena Lakukan Hal Ini
"Saya siap menghadapi Canelo Alvarez lagi, dan senang sekali mendapatkan kesempatan. Ini adalah pertarungan yang ditunggu-tunggu para penggemar tinju dan media di seluruh dunia," ujar Golovkin.
Sementara di sudut lain, Alvarez berjanji bahwa dalam laga tinju dunia kedua melawan Golovkin nanti dia akan menang KO. Alvarez kini berusia 27 tahun dengan rekor bertanding 49-1-2 (34 KO).
ESPN | CBSS | DON