TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan menyiapkan 1.500 bus Transjakarta untuk mengangkut penumpang yang ingin menonton pertandingan Asian Games 2018.
"Kami akan menyiapkan 1.500 bus Transjakarta untuk memfasilitasi mereka yang datang ke sekitar kompleks Asian Games. Sehingga tidak perlu menggunakan kendaraan pribadi," kata Anies seusai mengikuti rapat persiapan Asian Games 2018 di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 6 Maret 2018.
Anies mengatakan bus-bus tersebut akan ditempatkan di sejumlah titik di kawasan DKI, terutama yang menjadi pintu masuk dari luar daerah ke DKI. Ia menyarankan agar pengunjung Asian Games di DKI maupun luar DKI bisa memakirkan kendaraannya dan naik bus Transjakarta menuju venue pertandingan.
Baca: Transjakarta Siapkan Bus Pengumpan Bodi Alumunium, Kelebihannya..
Menurut Anies, pemerintah dan PT Transjakarta saat ini sedang menghitung kesediaan bus. Jika jumlah bus Transjakarta tidak cukup, Anies mengatakan ada kemungkinan untuk menyewa bus dari perusahaan lain. Bus yang disewa itu, kata dia, nantinya akan di-branding untuk event Asian Games 2018 saja.
Untuk harga tiketnya, Anies memastikan sama seperti naik bus Transjakarta pada umumnya, yaitu Rp 3.500 sampai tempat tujuan.
Kepala Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan perusahaannya menyanggupi permintaan 1.500 bus untuk beroperasi pada event Asian Games. "Permintaan 1.500 bisa," kata Wibowo melalui pesan singkat kepada Tempo, Selasa.
Bus yang akan dioperasikan untuk Asian Games 2018, kata Wibowo, bermacam-macam tipenya mulai dari bus single, gandeng hingga low entry. Untuk titik pengangkutan penumpang, Wibowo mengatakan masih dalam tahap pembahasan bersama instansi terkait. "Masih dibahas bersama antara Inasgoc, Dishub, Kepolisian, dan Transjakarta," ujarnya.