TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang laga tinju dunia unifikasi kelas berat WBA, IBF, dan WBO antara Anthony Joshua kontra Joseph Parker, digelar konferensi pers di London pada 27 Maret 2018. Laga Joshua vs Parker akan digelar di Cardiff, Wales pada Sabtu 31 Maret.
Dalam konferensi pers terakhir sebelum acara timbang badan pada Jumat 30 Maret, kedua petinju diberi kesempatan untuk berbicara soal apa saja yang berkaitan dengan pertarungan. Joshua melontarkan janji bahwa dia akan mengKO Parker di ronde ke-9.
Parker sebagai juara versi WBO merasa diremehkan. Petinju asal Selandia Baru itu memandang pernyataan Joshua sebagai wujud arogansi petinju asal Inggris tersebut.
"Joshua bilang bahwa tak ada satu petinju pun saat ini yang mampu mengalahkannya. Dia juga akan mengKO saya dalam 9 ronde. Menurut saya itu hanya bentuk arogansi Joshua, dan dia tidak realistis. Jelas dia bisa dikalahkan, dan saya akan buktikan itu akhir pekan nanti,"kata Parker, petinju tak terkalahkan dengan rekor 24-0-0 (18 KO).
"Saya berlatih keras untuk bertarung 12 ronde. Namun saya yakin jika mampu memukul Joshua dengan telak, dia pasti KO. Cedera di siku saya sudah pulih, dan saya mampu memukul sekuat tenaga lagi. Kecepatan dan kekuatan pukulan saya sudah kembali. Kita lihat saja nanti yang lebih hebat," ujar Parker lagi.
Parker saat ini berusia 26 tahun, dan dia menjadi juara tinju dunia kelas berat 1,5 tahun lalu setelah menang angka atas Andy Ruiz dari Amerika Serikat dalam laga di Auckland.
Pertandingan tinju dunia di Inggris nanti adalah yang kedua bagi Parker dalam. Sebelumnya Parker mengalahkan petinju Inggris, Hugie Fury, di Manchester pada 23 September 2017.
BBC | THE GUARDIAN | DON