TEMPO.CO, Jakarta - Jorge Lorenzo memastikan turut ambil bagian dalam latihan tes kecepatan MotoGP di Qatar pada akhir petang, setelah sebelumnya dia gagal berpacu di Sepang, Malaysia.
Menurut laporan situs Crash, Kamis 21 Februari 2019, penunggang motor Repsol Honda ini terpaksa harus keluar dari arena balap motor di Sepang setelah mengalami patah tulang tangan sebelah kiri. Insiden itu dialami ketika menjalani sesi latihan pada Januari 2019.
"Namun, untuk kali ini, Lorenzo menyatakan siap berlatih di Qatar pada akhir petang 23-25 Februari 2019," tulis Crash.
Dia mengatakan kepada wartawan yang menemuinya, dirinya sangat senang dengan kemajuan yang dialami, termasuk pergelangan tangannya sudah normal seperti biasa.
"Saya, tentu saja, sangat senang dengan kondisi yang lebih baik ini. Kondisi ini membuat saya merasa yakin akan memperoleh hasil tes yang bagus."
Lorenzo melanjutkan, "Pertama, kita harus mengerti kondisi motor saya. Honda sanggup membuat banyak perkembangan di Sepang dan saya mempersiapkan diri untuk mendapatkan RC213V serta lomba yang akan datang."