TEMPO.CO, Jakarta - George Foreman mengakui dia tidak ingin menghadapi Mike Tyson yang disebutnya sebagai monster. Padahal peluang untuk berhadapan terbuka karena mereka sama-sama aktif pada akhir 1980-an itu.
Juara dunia dua kali, Foreman, berusia 38 tahun pada 1987 ketika mengejutkan dunia tinju dengan menyatakan akan comeback.
Pada saat itu, Tyson baru berusia 21 tahun tetapi memegang sabuk WBC, WBA dan IBF, petinju kelas berat pertama yang memiliki ketiganya secara bersamaan.
Namun pertemuan antara Tyson dan jawara dasawarsa sebelumnya Foreman tidak pernah terwujud. Dan pengakuan Foreman ini bisa jadi menggelikan.
“Pria itu adalah mimpi buruk di atas ring. Saya tidak ingin ada hubungannya dengan orang itu," kata Foreman kepada ESPN, Februari 2020.
"Aku tidak ingin menjadi bagian dari Mike Tyson. Dia adalah monster."
"Jika dia luput memukulmu dengan tangan kiri, dan gagal memukul dengan tangan kanannya, maka dia akan menggigitmu."
“Dia itu tipe orang yang kita lihat dalam mimpi buruk. Anda ingin bangun dan berkata, 'untungnya ini hanya mimpi'."
Tetapi Foreman mengatakan bahwa Tyson merasakan hal yang sama pada saat itu. "Dia takut dan saya senang karenanya."
Tyson tidak menghadapi Fireman dan memperpanjang rekor tak terkalahkannya dengan mengalahkan Larry Holmes, Michael Spinks dan Frank Bruno sebelum menderita kekalahan pertamanya, ketika di-KO Buster Douglas pada 1990.
Foreman, yang terkenal saat bertarung dengan Muhammad Ali pada tahun 1974 dalam pertandingan bertajuk Rumble in the Jungle, melakukan comeback pada1987 melawan Steve Zouski.
Dia terus bertarung sampai dia hampir berumur 49 tahun dan mengakhiri karirnya pada 1997 dengan catatan profesional 81 perkelahian, 76 kemenangan termasuk 68 oleh KO, dan lima kekalahan.
Dalam wawancara dengan On The Ropes sebelumnya, Foreman mengatakan bahwa ada beberapa kali negosiasi serius untuk pertarungan melawan Tyson.
"Mike Tyson tidak mau melawan saya. Dia tidak bisa mengalahkan saya. Maksudku, semakin besar mereka semakin sulit jatuh," kata Foreman.
ESPN | DAILY MAIL