Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jepang Dominasi French Open 2021, Ini Kata Akane Yamaguchi dan Kanta Tsuneyama

image-gnews
Kanta Tsuneyama can't believe he's won his career's biggest title. Doc. BWF.
Kanta Tsuneyama can't believe he's won his career's biggest title. Doc. BWF.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet bulu tangkis tunggal putra, Kanta Tsuneyama, memenangkan gelar terbesar dalam kariernya di French Open 2021. Ia berhasil mengalahkan wakil Cina Taipei, Chou Tien Chen, dengan pertarungan sengit tiga gim dengan skor 15-21 21-8 21-17 di Stade de Pierre Coubartin, Paris, Ahad, 30 Oktober 2021.

Ia menjadi bagian sukses Jepang mendominasi kemenangan di turnamen BWF Super 750 itu. Selain Kanta, Akane Yamaguchi sukses di nomor tunggal putri mengalahkan kompatriotnya, Sayaka Takahashi, serta ada Yuta Watanabe / Arisa Higashino yang berhasil merebut gelar kedua mereka dalam dua pekan terakhir.

Tsuneyama menunjukkan selebrasi yang emosional setelah pertandingan 73 menit tersebut. “Ketika saya menang, saya benar-benar terkejut. Tapi sekarang saya merasa lebih tenang, saya hanya senang. Saya tidak pernah berharap untuk melangkah sejauh ini tetapi ketika saya terus memenangkan pertandingan saya, saya dapat melihat bahwa saya memiliki peluang," kata Kanta yang memenangkan Super 500 di Thailand Open 2018.

Atlet peringkat 13 dunia itu meneruskan, "Saya tidak ingin berhenti di sini, saya ingin sukses di Bali (Indonesia Masters, Indonesia Open. dan BWF World Tour Finals 2021). Saya ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk penggemar saya di Jepang, karena saya tidak dapat memenuhi harapan mereka di Olimpiade Tokyo meskipun mereka sudah mendukung.”

Yuta Watanabe and Arisa Higashino became the first Japanese to win the mixed doubles title at the French Open.

Jepang juga sukses di nomor ganda campuran lewat Yuta Watanabe / Arisa Higashino. Gelar di Prancis Terbuka adalah gelar pertama untuk Jepang dan Yuta / Arisa. Mereka mengalahkan wakil Denmark, Mathias Christiansen / Alexandra Boje dengan dua gim langsung, 21-8 21-17. “Ini pertama kalinya kami memenangkan gelar back-to-back, jadi kami sangat senang dan berterima kasih satu sama lain,” kata Arisa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil positif Yuta / Arisa melengkapi kesuksesan Akane Yamaguchi meraih gelar keduanya setelah di Denmark Open. Ini menjadi gelar French Open kedua Yamaguchi setelah 2018. Namun, ia mengaku meraih kemenangan tersebut dengan tidak mudah setelah sempat merasakan sakit sebelum pertandingan.

“Tantangan kali ini dibandingkan 2018 sedikit berbeda karena ini soal ketahanan. Saya datang dari kompetisi ke kompetisi dan saya harus mempertahankan kekuatan mental dan fisik saya. Saya pikir saya telah banyak tumbuh dan dewasa setelah melalui pengalaman ini,” kata Akane Yamaguchi.

Baca juga : Bulu Tangkis: Evaluasi Herry IP Atas Tampilan 4 Ganda Putra di French Open

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

5 jam lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

Pemasangan dinding diharapkan bisa mencegah orang berkumpul di seberang jalan untuk mengambil foto Gunung Fuji di Jepang dan mengganggu sekitar.


Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

9 jam lalu

Acara penandatanganan Kontrak Kerja sama Bantuan Hibah dengan Lembaga Swadaya Masyarakat Jepang pada 1 Mei 2024, untuk proyek pengenalan, diseminasi, dan pelatihan penggunaan peralatan sederhana untuk mendorong proses produksi, pengolahan, dan penjualan guna meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

11 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

16 jam lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.


Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

17 jam lalu

Konsep foto album 17 IS RIGHT HERE SEVENTEEN. (pledis.co.kr)
Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang


Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

1 hari lalu

Karubi Maru menghadirkan konsep open kitchen. (dok. Istimewa)
Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

1 hari lalu

Ekspresi pebulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, setelah mengalahkan pemain Jepang, Akane Yamaguchi, dengan skor 17-21, 21-17, 21-13, dalam pertandingan terakhir Grup C Piala Uber 2024, Rabu, 1 Mei 2024, di Hi Tech Zone Sports Centre, Chengdu, Cina. Kredit: Tim Humas PBSI.
Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

Kemenangan Gregoria Mariska Tunjung atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024 ini menjadi yang kelima dari 19 pertemuan yang sudah mereka jalani.


68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata kongenital Shinobu Sakamoto, bersama  ibunya Fujie duduk di sebuah mobil saat mereka menuju sebuah rumah sakit di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 14 September 2017.Sakamoto adalah salah satu korban dari bencana industri tahun 1950 dimana puluhan ribu orang terkena racun air limbah dari pabrik kimia di teluk Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?


Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

1 hari lalu

Pemain tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Kalahkan Akane Yamaguchi, Indonesia Sementara Unggul 1-0 Atas Jepang

Dalam laga Indonesia vs Jepang di Grup C Piala Uber 2024, Gregoria Mariska Tunjung menaklukkan Akane Yamaguchi dengan skor 17-21, 21-17, 21-13.