Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KOI: Target Indonesia di SEA Games Vietnam Tercapai, tapi...

image-gnews
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (tengah) berfoto bersama dengan atlet bola basket putra dan putri Indonesia usai berlaga di SEA Games 2021 di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa 24 Mei 2022. Kontingen Indonesia menduduki peringkat ketiga dengan perolehan 69 medali emas, 91 medali perak dan 80 medali perunggu. ANTARA FOTO/Fauzan
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (tengah) berfoto bersama dengan atlet bola basket putra dan putri Indonesia usai berlaga di SEA Games 2021 di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa 24 Mei 2022. Kontingen Indonesia menduduki peringkat ketiga dengan perolehan 69 medali emas, 91 medali perak dan 80 medali perunggu. ANTARA FOTO/Fauzan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari menyebut kesuksesan kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam adalah buah kerja keras atlet dan pemangku kepentingan olahraga Indonesia termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga.

"Hasil ini tidak lepas dari dukungan dari semua pihak, semua stakeholder olahraga, terutama Menpora Zainudin Amali,” kata Okto dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022.

Kontingen Indonesia, pada ajang olahraga multicabang dua tahunan yang ke-31 ini, sukses finis di peringkat ketiga. Capaian ini seusai dengan target Presiden Joko Widodo. Hasil ini juga lebih baik dibandingkan kejuaraan yang sama sebelumnya yang finis di peringkat empat.

Pada pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara ini, kontingen Indonesia yang diperkuat 499 atlet yang turun di 32 cabang olahraga. Indonesia berhasil mengemas 69 medali emas, 91 perak, dan 81 perunggu. Tim Merah Putih mengakhiri perjuangan di bawah tuan rumah Vietnam dan Thailand.

Prestasi atlet Indonesia di SEA Games 2021 Vietnam juga tidak lepas dari paradigma baru olahraga lewat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

“Semua atlet yang berangkat ke SEA Games Vietnam itu sudah terseleksi dari tim verifikasi yang targetnya memang medali. Apa yang dicapai para atlet ini membanggakan kita semua karena juga sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk meningkatkan prestasi dari SEA Games sebelumnya,” kata Okto menambahkan.

Selain itu, Okto juga menyampaikan banyak cabang olahraga prioritas dalam Desain Besar Olahraga Nasional yang meraih medali emas. “Yang menarik adalah banyak olahraga dari nomor tim bisa mendulang prestasi memuaskan. Ini tidak terlepas dari dukungan pelatih dan ofisial. Terima kasih juga atas doa dan dukungan dari semua pihak,” kata mantan Ketua PB ISSI itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cabang olahraga prioritas yang masuk dalam DBON adalah bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, renang, dayung, senam artistik, dan pencak silat.

Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Ferry Kono, yang Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk SEA Games Vietnam 2021, mengatakan telah melakukan langkah berbeda dalam menentukan atlet ke SEA Games.

KOI melibatkan tim peninjauan atlet yang terdiri dari Kemenpora, KONI dan para pakar. Tim ini menganalisis data terkini, parameter, maupun indokator lain untuk memberikan atlet tiket berlaga di SEA Games. Meski sempat menuai kontroversi, kata dia, capaian Indonesia menjadi lebih baik.

“Tidak semua nomor diikutsertakan, hanya nomor-nomor yang berpotensi medali saja. Jika kita ikut semua maka sama artinya dengan memberikan kesempatan bagi negara lain untuk mendapatkan medali,” kata Fery.

Berdasarkan data dan analisis Tim Review, pada SEA Games kali ini hampir 90 persen mendekati kenyataan. “Kita ada 19 medali yang meleset atau tidak dapat emas karena faktor tuan rumah. Tapi beruntungnya kita dapat 10 medali yang tak diduga seperti kick boxing yang dikira satu emas tapi dapat dua emas, panahan juga. Juga bola basket, karena menyangka Filipina masih superior,” kata dia.

Baca juga : Marc Klok Ungkap Cerita di Balik Adu Penalti Timnas U-23 Indonesia vs Malaysia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Shen Yinhao, wasit yang memimpin laga Indonesia vs Uzbekistan. Instagram
Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Wasit Shen Yinhao asal Cina pimpin laga semifinal timnas Indonesia vs Uzbekistan. Berikut profilnya.


Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

8 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.


Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

19 hari lalu

Lifter putri Indonesia Nurul Akmal melakukan angkatan clean and jerk pada final +87 kilogram Grup A Asian Games 2022 di Xiaoshan Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China, Sabtu 7 Oktober 2023. Nurul Akmal gagal meraih medali usai berada di urutan keempat dengan total angkatan 261 kilogram. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Kemenpora mengumumkan bahwa atlet angkat besi putri Nurul Akmal menjadi atlet ke-10 dari Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024.


Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

26 hari lalu

Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan snatch pada perlombaan kelas 61 kilogram putra SEA Games 2023 di Taekwondo Hall, Olympic Complex, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu 13 Mei 2023. Eko Yuli berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 303 kilogram, dan berhasil memecahkan rekor di clean and jerk dengan angkatan 170 kilogram dari sebelumnya 169 kilogram. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.


Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

26 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Tim Media NOC
Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.


Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

27 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan . Kredit. Tim Media NOC
Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.


Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Apresiasi PSSI yang Tunda Liga 1 untuk Dukung Timnas U-23 Menuju Olimpiade 2024

29 hari lalu

Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. TEMPO/Randy
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Apresiasi PSSI yang Tunda Liga 1 untuk Dukung Timnas U-23 Menuju Olimpiade 2024

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengapresiasi sikap PSSI yang menunda kompetisi Liga 1 untuk mendukung langkah timnas U-23 menuju Olimpiade 2024.


Ketua KOI Raja Sapta Oktohari: Indonesia Masih Terus Jajaki Kemungkinan Jadi Tuan Rumah Olimpiade

30 hari lalu

Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. TEMPO/Randy
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari: Indonesia Masih Terus Jajaki Kemungkinan Jadi Tuan Rumah Olimpiade

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan, ia dan tim masih terus menjajaki kemungkinan Indonesia untuk menjadi tuan rumah olimpiade.


Capaian di All England 2024 Jadi Momentum Jaga Tradisi Medali Emas Bulu Tangkis di Olimpiade 2024

43 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Capaian di All England 2024 Jadi Momentum Jaga Tradisi Medali Emas Bulu Tangkis di Olimpiade 2024

Indonesia membawa pulang dua gelar juara dari turnamen bulu tangkis All England 2024. Apa kata Ketua Komite Olimpiade Raja Sapta Oktohari?


Raih Tiket Olimpiade 2024 Paris, Peselancar Rio Waida: Ini Sangat Luar Biasa

58 hari lalu

 Rio Waida. ANTARA/Budi Candra Setya
Raih Tiket Olimpiade 2024 Paris, Peselancar Rio Waida: Ini Sangat Luar Biasa

Keberhasilan Rio Waida mendapatkan tiket Olimpiade 2024 membuat Indonesia kini sudah mengantongi tujuh tiket.