TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, mengakui bahwa Viktor Axelsen masih mendominasi sektor tunggal putra bulu tangkis dunia. Namun, ia optimistis para wakil Indonesia bakal segera mampu mematahkan dominasi peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.
Bagi Rionny, Axelsen hanyalah pemain yang biasa dan tetap mempunyai kelemahan. Namun, ia sadar betul bahwa para atletnya membutuhkan kesabaran ekstra untuk mengalahkan tunggal putra asal Denmark tersebut. "Dia bukan monster, para pemain tidak boleh takut, kita harus mempunyai kesabaran luar biasa. Jika saya pemain, saya tidak anggap dia sebagai monster," kata Rionny.
Menurut Rionny, para tunggal Indonesia terutama Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie tidak perlu takut berhadapan dengan Axelsen. Namun, kedua tunggal putra terbaik Indonesia saat ini memang harus memiliki persiapan yang matang. "Tidak hanya soal fisik, tapi juga tekniknya," ujar dia.
Rionny mencontohkan, bermain dengan Axelsen tidak boleh takut dengan bola rally-nya. Melawan Axelsen, kata dia, para pemain juga harus memahami seberapa jauh jangkauan dia. "Saya lihat Jojo (Jonatan Christie) bisa mengalahkan Axelsen. Saya lihat Jojo bisa tinggal bagaimana keyakinan dia saja. Tapi memang harus lebih sabar lagi," ujar Rionny.
Dominasi Axelsen atas wakil Indonesia terlihat dari rekor pertemuan. Secara head to head, dari 14 pertemuan melawan Anthony Ginting, misalnya, Axelsen berhasil meraih 10 kemenangan dan baru menelan empat kali kekalahan. Selain itu, menghadapi Jonatan sebanyak delapan kali, tunggal putra nomor satu dunia saat ini berhasil meraih enam kemenangan dan dua kali kalah.
Baca juga: Jalani Pemulihan, Anthony Ginting Sudah Mulai Berlatih
Anthony Ginting saat ini berada di peringkat enam dunia, sedangkan Jonatan Christie berada di peringkat delapan. Keduanya berpeluang memperbaiki rekor pertemuan dengan Axelsen pada sejumlah rangkaian tur Eropa. Bersama Shesar Hiren Rhustavito dan Chico Aura Dwi Wardojo, mereka akan menjadi andalan di Denmark Open (18-23 Oktober), French Open (25-30 Oktober), dan Hylo Open 2022 (1-6 November).
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting saat bertanding melawan tunggal putra Denmark Viktor Axelsen dalam babak 8 besar East Ventures Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat, 17 Juni 2022. TEMPO/Muhammad Hidayat
Baca juga : PBSI Kirim 16 Wakil ke Denmark Open 2022, Berikut Daftar Pemainnya
