TEMPO.CO, Jakarta - Rafael Nadal menegaskan dirinya belum memikirkan soal pensiun menjelang Australia Open 2023. Petenis asal Spanyol yang berstatus sebagai juara bertahan menegaskan hal itu setelah dikalahkan Cameron Norrie dari Inggris dalam turnamen beregu United Cup pada Sabtu, 31 Desember 2022.
Nadal, 36 tahun, kalah atas Norrie dengan skor 3-6, 6-2, 6-4. Itu adalah kekalahan pertamanya di pertemuan kelimanya sepanjang karier kedua petenis itu.
"Saya kalah dalam pertandingan saya. Itu saja, bukan? Setiap kali saya datang ke konferensi pers sepertinya saya harus pensiun. Jadi Anda sangat tertarik dengan pensiun saya. Maksud saya, untuk saat ini, bukan begitu," kata Nadal sambil tersenyum kepada wartawan, ketika menanggapi pertanyaan soal kekalahannya di turnamen beregu tersebut.
"Ketika hari itu tiba, saya akan memberi tahu kalian, teman-teman. Jangan terus pensiun, karena saya di sini untuk terus bermain tenis."
Nadal memulai musim 2022 dengan memenangkan 20 pertandingan. Hal ini tentu berbeda dengan situasi saat ini. Meski begitu, dia menegaskan bahwa kekalahan awal menjelang musim baru bukanlah bencana.
"Saya bisa melakukan sesuatu dengan lebih baik dan saya perlu melakukannya. Dia memainkan pertandingan pertamanya dua hari lalu, itu keuntungan, terutama jika Anda memenangkan pertandingan seperti yang dia lakukan," katanya menambahkan.
"Dan kemudian saya perlu sedikit lebih cepat secara fisik, sedikit lebih solid, sedikit kesalahan dan membuat keputusan yang lebih baik di beberapa titik, bermain sedikit lebih lama."
"Semua pujian untuk dia bahwa dia melakukan banyak hal dengan sangat baik," ujarnya.
"Dalam kasus saya, saya pikir ada cara untuk meningkatkan tetapi saya punya waktu sebelum Australia Terbuka dimulai dalam dua pekan. Apa pun itu, kami masih fokus pada kompetisi ini," kata Rafael Nadal.
REUTERS
Baca Juga: Bersiap Tampil di Australia Open 2023, Novak Djokovic Bicara Soal Deportasi Januari Lalu