TEMPO.CO, Jakarta - Peraih Ballon d'Or adalah pemain yang diakui kehebatannya. Biasanya, penampilan apik dan raihan piala menjadi tolok ukurnya. Seorang pemain, jika konsisten bermain bagus dalam setahun apalagi meraih piala bergengsi, berpeluang besar meraih Ballon d'Or. Maka tak jarang, peraih Ballon d'Or adalah pemain terbaik yang meraih piala Liga Champions, Piala Eropa apalagi Piala Dunia.
Dilansir dari laman Planet Football, sejak lama, Ballon d’Or jadi penghargaan individu kepada pemain menonjol yang memenangkan piala dunia. Berikut ini beberapa nama yang memenangkan trofi Ballon d’Or setelah menjuarai Piala Dunia.
1. Fabio Cannavaro
Baca : Robert Lewandowski Sebut Lionel Messi Kandiat Utama Peraih Ballon d'Or 2023
Fabio Cannavaro tampil luar biasa selama perjalanan kemenangan Italia saat meraih gelar Piala Dunia 2006. Di turnamen ini, dia bermain setiap menit yang membuat Timnas Italia tak kebobolan satu gol pun dari permainan terbuka.
Tak hanya memenangkan Ballon d’Or, penampilannya yang gemilang pun membawanya ke Real Madrid pada 2006 hingga 2009. Ketika berada di Madrid, ia dianugerahi Golden Boot di musim pertamanya dimana ia berhasil menaklukkan LaLiga.
2. Ronaldo
Pada Piala Dunia 2002 di Jepang dan Korea Selatan, Ronaldo memenangkan penghargaan Golden Ball sebagaii pencetak gol terbanyak di kompeteisi, setelah mencetak delapan gol, termasuk dua gol di final melawan Jerman yang menghantarkan Brazil trofi Piala Dunia.
Dari penampilan ini, ia mendapatkan trofi Ballon d’Or dan transfer ke Real Madrid. Sebelum itu, ia merupakan orang Amerika Selatan pertama yang memenangkan Ballon d'Or pada 1997 setelah musim yang luar biasa di Inter Milan.
3. Zinedine Zidane
Penampilan gemilang dari Zizou membawa Timnas Prancis memenangkan Piala Dunia pertamanya di kandang setelah menggilas Brazil 3-0 di final.
“Zidane memiliki bakat luar biasa,” jawab bos Prancis Aime Jacquet usai pertandingan.
“Dia memiliki visi internal dan dapat membuat bola melakukan apapun yang dia inginkan. Tapi yang membedakannya adalah dorongannya dan kami melihatnya melawan Brasil. Heading bukanlah keahliannya, tapi dia bertekad untuk sampai ke tikungan itu dan dia melakukannya,” ungkapnya
Setelah penampilan yang gemilang itu, secara mengejutkan ia memenangkan Ballon d’Or pada 1998 dengan suara yang telak.
4. Lothar Matthaus
Lothar Matthaus merupakan pemain yang paling sering tampil di Piala, sebelum rekor itu dikalahkan oleh Lionel Messi pada 2002.
Matthaus yang menjadi kapten Timnas Jerman berhasil mengkoordinasikan lini tengah yang kuat di final saat Die Mannschaft mengalahkan Argentina yang diperkuat Diego Maradona dengan kemenangan 1-0 di final Stadio Olimpico.
Pada 1990, setelah kesuksesannya di Piala Dunia 1990 Jerman Barat, France Football memberinya hadiah Ballon d’Or.
Peluang Messi
Messi adalah pemain yang paling sering meraih Ballon d'Or sepanjang sejarah.Messi konsisten masuk nominasi Ballon d'Or sejak tahun 2005. Tapi setelah kepindahannya ke PSG, nama Messi tak masuk nominasi.
Namun, setelah memenangkan Piala Dunia, Messi semakin diakui sebagai pemain terbaik sepanjang sejarah. Bukan tidak mungkin, Messi akan meraih Ballon d'Or ke-delapan setelah membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 2022.
Bukan tidak mungkin juga Messi berpeluang meraih super Ballon d'Or, penghargaan langka dan lebih berharga dari Ballon d'Or. Sepanjang sejarah sepak bola, baru ada seorang pemain yang mendapat penghargaan tersebut.
MUHAMMAD SYAIFULLOH
Baca : Cristiano Ronaldo Sebut Gabung Al Nassr Jadi Tantangan Baru di Asia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.