TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Badminton Asia Championships 2023 (BAC 2023). Keduanya kalah saat menghadapi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dalam pertandingan di Dubai, Jumat, Uni Emirat Arab.
Fajar/Rian, yang berperingk satu dunia, kalah dua gim langsung 20-22, 15-21 dari duo Malaysia, yang mereka anggap sebagai kekalahan yang mengecewakan.
"Pastinya sedih dan kecewa karena kami punya kesempatan di turnamen ini, tapi memang harus diakui tadi kami bermain kurang rapi," ujar Rian lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Sabtu.
Pada gim pertama, Fajar/Rian kehilangan momentum permainan saat pertengahan gim. Fajar/Rian yang awalnya memimpin dengan skor 15-10, berbalik tertinggal setelah Ong/Teo mengubah pola permainan.
Menurut Fajar, Ong/Teo menyadari bahwa mereka tak punya peluang untuk mendulang poin jika terus bermain agresif. Akhirnya duo Malaysia pun mengubah strategi dengan bertahan untuk mengimbangi agresivitas Fajar/Rian.
"Gim pertama setelah interval lawan mengubah pola dengan bermain bertahan dan bertahannya pun mereka di pertandingan kali ini sangat yakin ya. Sementara kami malah terburu-buru ingin mendapat poin jadi malah banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," Fajar menceritakan.
Di sisi lain, Fajar pun kemudian menyadari bahwa langkahnya bersama Rian untuk terus menggempur pertahanan Ong/Teo adalah sebuah kesalahan. Mereka menjadi terlalu terburu-buru dalam mengeksekusi pukulan sehingga beberapa kali laju kok mereka tidak meyakinkan.
"Memang bila bertemu dengan lawan seperti Ong/Teo, kami tidak boleh bermain seperti tadi. Harus sabar dan tidak terburu-buru. Itu yang tidak kami lakukan hari ini," kata Fajar menambahkan.
Pasangan berjuluk FajRi itu pun kembali mengawali gim kedua dengan baik. Keunggulan mampu mereka kunci, namun sayangnya tak bertahan lama.
Bekal keunggulan 7-2 atas Ong/Teo nyatanya tak mampu menjaga konsistensi Fajar/Rian. Mereka kemudian kehilangan lima poin beruntun dan skor pun imbang 7-7.
Hanya butuh waktu singkat bagi Ong/Teo untuk mendahului duo Indonesia, hingga akhirnya pertandingan usai setelah dimainkan dalam 37 menit.
"Gim kedua awal-awal kami sudah mencoba lagi dengan strategi kami, itu cukup berhasil tapi lagi-lagi mereka bisa menyusul dan itu membuat mereka semakin percaya diri," kata Rian.
Pilihan Editor: Prediksi Barcelona vs Real Betis di Liga Spanyol Malam Ini