TEMPO.CO, Jakarta - Jago tua dan bintang muda, Novak Djokovic dan Carlos Alcaraz, berpeluang bertemu di final Wimbledon 2023. Keduanya sudah sama-sama lolos ke semifinal dan akan bermain Jumat, 14 Juli.
Prospek pertemuan keduanya sudah banyak dibahas sejak awal turnamen. Duel itu akan menggambarkan peta terkini dari sosok yang menggambarkan dominasi lama melawan sosok yang jadi representasi bintang masa depan.
Di tengah antusiasme masyarakat menunggu terwujudnya final ideal muncul kontroversi. Ayah Carlos Alcaraz diketahui telah merekam Novak Djokovic saat menjalani sesi latihan di Wimbledon.
Alcaraz langsung buka suara soal tersebut. Ia bersikeras bahwa ayahnya hanyalah "penggemar berat tenis".
"Ayah saya adalah penggemar berat tenis," kata Alcaraz, seperti disiarkan AFP, Kamis.
"Dia tidak hanya menonton pertandingan saya. Saya pikir dia masuk ke klub pada pukul 11.00 siang, keluar pada pukul 10.00 malam, menonton pertandingan, menonton latihan dari semua orang."
"Bisa menonton Djokovic dalam kehidupan nyata, ya, mungkin memang benar dia mengambil video sesi-sesi itu."
Alcaraz merupakan unggulan utama turnamen ini. Petenis Spanyol ini lolos ke semifinal dengan mengalahkan Holger Rune. Ia merupakan juara US Open, sedangkan Djokovic merupakan juara bertahan. Bila sama-sama lolos, keduanya akan berhadapan di final Minggu, 16 Juli 2023.
Apakah ayahnya mengambil rekaman Djokovic untuk memberinya keuntungan kompetitif?
"Saya rasa tidak," ujar Alcaraz.
"Maksud saya, saya memiliki banyak video Djokovic di setiap platform. Saya pikir itu bukan keuntungan bagi saya."
Alcaraz mengaku sulit menghadapi temannya sebayanya Rune, yang sama-sama berusia 20 tahun, ketika mengalahkan petenis Denmark itu 7-6 (7/3), 6-4, 6-4 di Centre Court.
"Tidak mudah bermain melawan seseorang yang sudah sering saya lawan," kata Alcaraz.
"Ketika kami masih muda, kami tumbuh bersama, seumuran. Bagi saya tidak mudah untuk dilawan."
Petenis nomor satu dunia itu menantikan pertandingan empat besar melawan unggulan ketiga dari Rusia Daniil Medvedev.
"Dia bermain bagus di sini di rumput," ujar Alcaraz. "Dia juga mengalami tahun yang sangat, sangat hebat... tapi saya akan menikmati semifinal."
"Saya pikir saya bermain bagus, sangat percaya diri sekarang. Jadi saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang sangat bagus."
Pilihan Editor: 3 Pemain Timnas U-22 Indonesia Dihukum AFC karena Kasus Final SEA Games 2023