Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ajang Balap Formula 1 Pertama Diadakan 74 Tahun Lalu, Siapa Juaranya?

image-gnews
Mobil Formula 1 Mercedes Benz W196 ini sudah menggunakan mesin fuel-injected, chasis yang sangat ringan, dan rem inboard mounted, yang merupakan inovasi pada tahun 1950-an. wot.motortrend.com
Mobil Formula 1 Mercedes Benz W196 ini sudah menggunakan mesin fuel-injected, chasis yang sangat ringan, dan rem inboard mounted, yang merupakan inovasi pada tahun 1950-an. wot.motortrend.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - 74 tahun lalu tepatnya pada 13 Mei 1950, kejuaraan Formula 1 pertama dalam sejarah di diadakan di sirkuit Silverstone, Inggris. Acara tersebut merupakan bagian dari musim perdana Kejuaraan Dunia Formula 1 Fédération Internationale de l'Automobile (FIA). 

Ajang ini bertujuan untuk menyatukan para pembalap dan tim terbaik dari berbagai negara untuk bersaing dalam serangkaian balapan untuk menentukan Juara Dunia. Dilansir dari maraya-tours.com, perlombaan ini melibatkan 10 tim yang berbeda, termasuk Alfa Romeo, Ferrari, dan Maserati, yang bersaing dalam 70 lap. 

Diperkirakan, perlombaan tersebut disaksikan oleh 120.000 penonton dan dihadiri oleh Raja Inggris George VI bersama Ratu Elizabeth. Balapan Formula 1 pertama ini menjadi peristiwa penting dalam sejarah olahraga motor, membuka era baru bagi tim-tim dari seluruh dunia.

Lantas, siapa peraih juara pada perlombaan Formula 1 pertama dalam sejarah?

Giuseppe Farina

Dilansir dari formula1.com, Giuseppe Antonio Farina atau yang akrab dipanggil Nino Farina merupakan Juara Dunia resmi pertama Formula 1. Juga meraih Juara Italia pada 1937, 1938 dan 1939, ia paling dikenal sebagai pembalap yang menetapkan gaya gaya mengemudi balap modern: ciri khas Farina adalah mengendalikan mesinnya dengan tangan terentang dan kepala ditahan.

Nino Farina dilahirkan di keluarga yang dekat dengan dunia otomotif. Lahir pada 30 Oktober 1906 di Turin, Italia, Ia merupakan anak dari Giovanni Farina yang mendirikan Stabilimente Farina, sebuah bengkel bodywork di Turin, kota industri di mana sebagian besar industri manufaktur mobil Italia berkembang.

Meskipun sejak dini diharapkan untuk bergabung dalam bisnis keluarga, minat Nino dalam dunia olahraga otomotif mulai tumbuh saat dia mengemudikan mobil kecil di halaman bengkel ayahnya pada usia 9 tahun. 

Saat berusia 16 tahun, Nino menemani pamannya Pinin, sebagai penumpang dalam sebuah perlombaan. Tiga tahun kemudian, perlombaan tunggal pertamanya berakhir dengan kecelakaan, yang menandai awal dari serangkaian insiden selama karirnya yang sering terpapar risiko kecelakaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari uniquecarsandparts.com, meski memberikan kesan mulus dan presisi, selama tiga puluh tahun karier balapnya ia mengalami serangkaian kecelakaan. Luka bakar, patah tulang, sayatan dan lecet adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan Nino Farina.

Farina sangat tidak suka menjadi sorotan publik. Setelah meraih gelar Kejuaraan Dunia, dia menolak untuk membiarkan foto dirinya diambil di rumah atau memberikan izin kepada pers untuk menyelidiki kehidupan pribadinya. 

Dilansir dari sportscardigest.com, Pada musim 1951, Farina menempati posisi runner-up di Kejuaraan Dunia, di belakang rekan setimnya dari Alfa Romeo, Juan Manuel Fangio. Dia memenangkan satu balapan, yaitu Grand Prix Belgia.

Setelah musim 1951, Farina pindah ke tim Ferrari. Namun, ia tidak meraih kesuksesan yang sama dengan di Alfa Romeo. Meskipun demikian, ia tetap menjadi salah satu pembalap yang cukup kompetitif di lintasan.

Selain sebagai pembalap, Farina juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan Formula 1. Sebagai juara dunia pertama, dia memainkan peran penting dalam menarik perhatian publik pada olahraga ini dan membantu membangun fondasi bagi popularitas Formula 1 yang terus berkembang.

Pilihan editor: Setelah Juarai Sprint Race, Max Verstappen Juga Sukses Merajai Balapan Formula-1 China 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

13 jam lalu

Clifftown Telephone Museum. Instagram.com/@clifftowntelephonemuseum
Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

Clifftown Telephone Museum di Southend-on-Sea, Essex, Pengunjung dapat menikmati sejarah lokal secara intim dan unik.


Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

18 jam lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

Setelah tertidur panjang selama 16 tahun, akhirnya band asal Inggris, The Cure, bangun kembali dengan kabar bahagia.


Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

1 hari lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

Album tersebut menjadi rilisan pertama The Cure, asal Inggris dalam kurun waktu 16 tahun dan tanggal rilis resmi yang dijadwalkan pada 1 November 2024


Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

1 hari lalu

Peron stasiun London Bridge, Inggris, 27 Juli 2022. REUTERS/Lisi Niesner
Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

Penumpang di sejumlah stasiun kereta tersibuk di Inggris terpapar pesan bernada Islamofobia akibat pelanggaran keamanan siber yang mengganggu layanan


7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

5 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

Berikut daftar negara dengan kebocoran data terbanyak menurut laporan perusahaan keamanan siber, Surfshar.


Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

10 hari lalu

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

Pangeran Arab Saudi menuduh Inggris yang menciptakan negara Israel dan berandil besar menyebabkan perang di Gaza.


Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

10 hari lalu

Anggota Palan Merah menggunakan perahu untuk memberikan bantuan di kawasan yang tergenang banjir di Passau, Jerman, (3/6). Hujan deras di Eropa dalam beberapa hari terakhir menyebabkan tiga sungai meluap southern Germany, Monday, June 3, 2013. Pejabat kota tersebut mengatakan bahwa banjir ini merupakan yang terbesar dalam 70 tahun. AP/Matthias Schrader
Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

Eropa Tengah menghadapi bencana banjir, antara lain di Polandia, Austria, Ceko. Banyak korban berjatuhan dalam bencana alam ini.


Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

12 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump menaiki pesawatnya di Bandara Internasional Atlanta Hartsfield-Jackson, Georgia, AS, 24 Agustus 2023. Meski telah menyerahkan diri, namun Donald Trump tidak jadi ditahan setelah berada di penjara sekitar 30 menit. REUTERS/Ricardo Arduengo
Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

Ini adalah percobaan pembunuhan yang kedua kalinya yang dialami Donald Trump.


Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

13 hari lalu

Josh Brownhill. Dok. Brunley Football Club
Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

Nama Josh Brownhill belakangan telah menjadi perbincangan, karena peluang dia masuk timnas Malaysia


Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

15 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

Rusia marah dan mengusir enam diplomat Inggris. Rusia murka dengan Barat karena akan mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh.