Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Open 2024: An Seyoung Kecewa Karena Gagal Menang Saat Ditonton Shin Tae-yong di Final

image-gnews
Atlet tunggal putri Korea Selatan An Se-young saat ditemui di area mixed zone Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 9 Juni 2024. TEMPO/Randy
Atlet tunggal putri Korea Selatan An Se-young saat ditemui di area mixed zone Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 9 Juni 2024. TEMPO/Randy
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet tunggal putri Korea Selatan An Seyoung mengaku kecewa atas kekalahan dalam laga final Indonesia Open 2024 kontra wakil Cina Chen Yu Fei dengan skor 14-21, 21-14, 18-21 di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu, 9 Juni 2024. Ia juga menyesalkan hasil tersebut padahal sudah mendapatkan dukungan langsung dari pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan tersebut hadir langsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. Berdasarkan pantauan Tempo, dia tiba di lokasi sekitar 14.30 WIB menjelang pertandingan tunggal An Seyoung kontra Chen Yu Fei. Juru taktik yang akrab disapa STY itu duduk dari tribun VVIP dan terlihat antusias melihat jalannya laga.

An Seyoung sudah mengetahui Shin Tae-yong bakal hadir menonton pertandingannya. "Saya sudah tahu (dia bakal nonton). Harusnya sejak semifinal nonton, tapi enggak ada waktunya. Saya menyayangkan diri saya sendiri padahal udah sampai ditonton Shin tae-yong tapi saya malah kalah. Semoga Shin Tae-yong bisa menikmati pertandingan tadi," ujar dia saat ditemui di area mixed zone Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 9 Juni.

Pertandingan An Seyoung melawan Chen Yu Fei sendiri berlangsung ketat. Atlet berusia 22 tahun itu sempat kesulitan keluar dari tekanan pada game pertama. Beberapa kali pukulannya salah sasaran sehingga berbuah poin untuk lawan hingga akhirnya dia kalah.

Memasuki game kedua, An Seyoung bangkit dan menemukan pola permainan yang lebih baik. Pukulannya lebih akurat, bahkan sampai membuat Chen Yu Fei kewalahan dan unggul jauh tujuh angka lalu menang dengan skor 21-14. Tetapi, An Seyoung gagal menjaga konsistensi permainannya. Berbagai kesalahan sendiri kembali dilakukan hingga akhirnya dia harus  mengakui kemenangan lawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kekalahan ini membuat An Seyoung tidak berhasil mengulangi keberhasilannya di Singapore Open 2024. Kala itu, juara dunia bulu tangkis itu mampu mengalahkan Chen Yu Fei 21-19, 16-21, 21-12. Menurut dia, perbedaan antara pertemuannya saat itu dengan sekarang adalah ketidakmampuannya beradaptasi dengan kondisi lapangan di Istora.

"Mungkin memang karena saya tidak diuntungkan kali ini. Mungkin juga karena saya belum nyaman dengan court atau angin, tetapi ini menjadi pelajaran untuk saya," ucapnya.

An Seyoung memetik banyak pelajaran selama berlaga di Indonesia Open 2024. Ia pun bakal mengevaluasi kekurangannya agar bisa tampil lebih baik di Olimpiade Paris 2024. "Banyak pelajaran yang diambil dari Indonesia Open ini terutama soal angin. Jadi saya harus tahu bagaimana cara beradaptasinya dan itu bisa menjadi pelajaran buat saya di Olimpiade."

Pilihan Editor: Profil Mauresmo Hinoke, Pemain Timnas U-20 Indonesia yang Cetak Gol ke Gawang Jepang di Turnamen Toulon

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokter Ungkap Penyebab Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024

1 jam lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Dokter Ungkap Penyebab Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024

Jenazah atlet bulu tangkis asal China, Zhang Zhi Jie, masih berada di Unit Instalasi Kedokteran Forensik RSUP dr. Sardjito hingga Selasa, 2 Juli 2024.


China Juara Badminton Asia Junior Championships 2024, Persembahan Terakhir untuk Zhang Zhi Jie

6 jam lalu

Pelatih tunggal putra China Zhang Qi membawa jersei mendiang Zhang Zhi Jie saat naik podium usai China merebut gelar juara setelah mengalahkan Korea Selatan 3-1 dalam final BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Selasa (2/7/2024). (ANTARA/HO-PBSI).
China Juara Badminton Asia Junior Championships 2024, Persembahan Terakhir untuk Zhang Zhi Jie

Tim bulu tangkis China berhasil menjuarai BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 seusai mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-1.


Buntut Kematian Zhang Zhi Jie, PBSI Akan Surati BWF Soal Prosedur Pertolongan Darurat Atlet

11 jam lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Buntut Kematian Zhang Zhi Jie, PBSI Akan Surati BWF Soal Prosedur Pertolongan Darurat Atlet

PBSI bakal menyurati BWF soal prosedur standar operasi (SOP) pertolongan bagi atlet saat kondisi darurat menyusul meninggalnya Zhang Zhi Jie.


Penanganan Darurat Terhadap Zhang Zhi Jie Dinilai Lamban, Begini Penjelasan PBSI

1 hari lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Penanganan Darurat Terhadap Zhang Zhi Jie Dinilai Lamban, Begini Penjelasan PBSI

PBSI memaparkan bagaimana kronologi penanganan terhadap pemain Cina Zhang Zhi Jie sesaat setelah kolaps di lapangan saat pertandingan berlangsung.


Pemain Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Ungkap Penyebabnya, Juga Kronologi Penanganan setelah Kolaps

1 hari lalu

Atlet bukutangkis asal China, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Pemain Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Ungkap Penyebabnya, Juga Kronologi Penanganan setelah Kolaps

PBSi ungkap penyebab pemain meninggalnya bulu tangkis tunggal putra Cina Zhang Zhi Jie yang kolaps saat bermain di Yogyakarta.


Atlet Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Sempat Ditangani Tim Medis di Dua Rumah Sakit

1 hari lalu

Konferensi soal meninggalnya pebulutangkis Cina Zhang Zhi Jie di lantai 2 GOR Amongrogo Yogyakarta, Senin, 1 Juli 2024. Dari kiri: tim medis RSUP Sardjito dokter spesialis jantung dan paru Nahar Taufiq, Kabid Humas dan Media PP PBSI Broto Happy, dan Wakil Kepala RSPAU Hardjolukito dokter spesialis jantung Imam Muslim. TEMPO/Pito Agustin Rudiana
Atlet Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Sempat Ditangani Tim Medis di Dua Rumah Sakit

Simak kronologi penanganan terhadap Zhang Zhi Jie yang mengalami kolaps saat pertandingan Badminton Asia Junior Championships 2024 pada Minggu.


Polisi Selidiki Penyebab Meninggalnya Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Laga Badminton Asia Junior Championships 2024

1 hari lalu

Atlet bukutangkis asal China, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Polisi Selidiki Penyebab Meninggalnya Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Laga Badminton Asia Junior Championships 2024

Kepolisian Resort Kota Yogyakarta turun tangan menyelidiki penyebab meninggalnya atlet bulu tangkis asal China, Zhang Zhi Jie, Minggu 30 Juni 2024.


Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Badminton Asia Junior Championships, Warganet Soroti Kerja Tim Medis

1 hari lalu

Zhang Zhi Jie. (Foto: Badminton Asia)
Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Badminton Asia Junior Championships, Warganet Soroti Kerja Tim Medis

Atlet tunggal putra Cina Zhang Zhi Jie tiba-tiba kolaps dan kejang-kejang saat bertanding di BAJC 2024.


Zhang Zhi Jie Meninggal setelah Kolaps di Arena Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024, Begini Kronologinya

1 hari lalu

Ilustrasi Bulu tangkis. ANTARA/Maha Eka Swasta
Zhang Zhi Jie Meninggal setelah Kolaps di Arena Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024, Begini Kronologinya

Seorang pemain muda Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal setelah kolaps di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 yang tengah berlangsung di Yogyakarta.


Resmi Perpanjangan Kontrak, Ini 9 Prestasi Shin Tae-yong Selama Latih Timnas Indonesia

2 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Irak di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juni 2024. TEMPO/Randy
Resmi Perpanjangan Kontrak, Ini 9 Prestasi Shin Tae-yong Selama Latih Timnas Indonesia

Di tangan Shin Tae-yong, timnas Indonesia mengalami kenaikan peringkat FIFA dan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.