Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Penyebab PSG Mampu Tampil Tajam Sepeninggal Kylian Mbappe, Cetak 10 gol dalam 2 Laga

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
PSG. REUTERS/Christian Hartmann
PSG. REUTERS/Christian Hartmann
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Paris Saint-Germain (PSG) tampaknya baik-baik saja tanpa Kylian Mbappe. Sepeninggal bintangnya itu, mereka justru mampu tampil sangat tajam di Liga Prancis (Ligue 1) dengan mencetak 10 gol dalam dua laga.

PSG menggilas Montpellier 6-0 pada pekan kedua Liga 1, Jumat malam, 23 Agustus. Sebelumnya, mereka menang 4-1 di kandang Le Havre.

Ini menjadi perkembangan menggembirakan bagi pelatih PSG, Luis Enrique, yang ditinggal Mbappe. Ia harus melihat bintang terbesarnya itu hengkang ke Real Madrid dengan status bebas transfer alias gratisan.

“Baru dua pertandingan tapi saya sangat senang dengan apa yang saya lihat,” kata Luis Enrique, kepada DAZN, seusai laga melawan Montpellier. “Saya sangat senang karena ini adalah pertandingan kandang pertama kami. Kami ingin memberikan kegembiraan kepada para penggemar. Itu adalah malam yang sempurna. Saya merasakannya saat latihan, intensitas pressing meningkat.” 

Kenapa PSG bisa tetap tampil tajam, bahkan lebih tajam, sepeninggal Mbappe? Padahal, pada bursa transfer kali ini, PSG juga tak merekrut nama besar. Mereka hanya mendatangkan Matvey Safonov (kiper), Joao Neves, Willian Pacho, dan Desire Doue.

Jawaban dari pertanyaan itu antara lain bisa dirunut dari “sindrom bintang”. Klub-klub yang memiliki pemain bintang dengan nama dan kemampuan sangat menonjol –seperti Mbappe, Lionel Messi, atau Cristiano Ronaldo– biasanya memiliki kecenderungan untuk ketergantungan pada sosok besar itu. Semua permainan tim berpusat padanya, juga harapan untuk mencetak gol.

Kondisi tersebut biasanya menyebabkan potensi dan kemampuan pemain lain kurang terasah atau tereksploitasi secara maksimal. Ketika Sang Bintang pergi, yang terjadi kemudian seperti terjadi “liberasi” atau pembebasan. Para pemain lain leluasa berkreasi dan menunjukkan kemampuannya tanpa harus selalu merisaukan keberadaan Sang Bintang berada. Mereka lepas dari beban untuk mengoper pada Sang Primadona tersebut, sehingga bisa memaksimal kreativitasnya demi mencetak gol. 

Akibat dari kondisi ini, biasanya, fokus permainan menjadi tersebar ke semua lini serang. Beban mencetak gol juga terbagi lebih merata pada semua pemain. Nama-nama bintang baru yang mampu menjebol gawang lawan juga kerap bermunculan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di PSG, dalam dua laga yang sudah dijalani, Bradley Barcola tampil sebagai sosok yang mencorong. Ia sudah mencetak tiga gol, termasuk dua ke gawang Montpellier.

Lee Kang-in menyumbang dua gol dalam dua laga PSG. Nama-nama Achraf Hakimi, Warren Zaire-Emery, Ousmane Dembele, Marco Asensio, dan Randal Kolo Muani juga ikut mencatatkan namanya di papan skor.

Bagi Luis Enrique, potensi ketajaman para pemainnya dalam dua laga yang sudah dijalani sangat menggembirakan. “Kami mencetak enam gol tetapi kami bisa saja mencetak 10 gol. Hari ini adalah malam kami ... para pemain luar biasa. Ini adalah perasaan yang luar biasa,” kata dia.

PSG sedang mengincar gelar liga keempatnya di Ligaue 1 secara beruntun. Dalam laga berikutnya, mereka akan melawan Lille pada 2 September.

MARCA | AS

Pilihan Editor: Kanal YouTube Cristiano Ronaldo Pecahkan Rekor, Begini Perbandingan Pelanggannya dengan MU, Liverpool, Real Madrid, Barcelona, dan FIFA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Timnas Prancis Kalahkan Israel 4-1: Ketika Kylian Mbappe Absen dan Dikritik, Christopher Nkunku Cetak Gol Perdana

2 hari lalu

Pemain Prancis Christopher Nkunku (kiri).  REUTERS/Bernadett Szabo
Timnas Prancis Kalahkan Israel 4-1: Ketika Kylian Mbappe Absen dan Dikritik, Christopher Nkunku Cetak Gol Perdana

Christopher Nkunku merayakan pemanggilan kembali ke Timnas Prancis dengan sebuah gol. Ia membantu Les Bleus menang 4-1 atas Israel.


Ketiadaan Kylian Mbappe dalam Skuad Timnas Prancis di UEFA Nations League Jadi Sorotan

6 hari lalu

Ketiadaan Kylian Mbappe dalam Skuad Timnas Prancis di UEFA Nations League Jadi Sorotan

Kapten Timnas Prancis Kylian Mbappe menghadapi kritik di negara asalnya karena melewatkan pertandingan UEFA Nations League melawan Israel dan Belgia.


Jadwal Bola Malam Ini, Minggu 6 Oktober 2024: Man United dan Chelsea di Liga Inggris, Barcelona di Liga Spanyol, Juventus dan Milan di Liga Italia

7 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. REUTERS/Mike Hewitt
Jadwal Bola Malam Ini, Minggu 6 Oktober 2024: Man United dan Chelsea di Liga Inggris, Barcelona di Liga Spanyol, Juventus dan Milan di Liga Italia

Jadwal bola pada Minggu malam hingga Senin dinihari, 6-7 Oktober 2024: Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Jerman, dan Liga Prancis.


Rekap Hasil Bola Sabtu Dinihari, 5 Oktober 2024: Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, dan Liga Prancis

8 hari lalu

Pemain Napoli David Neres, Romelu Lukaku, dan Scott McTominay. REUTERS/Ciro De Luca
Rekap Hasil Bola Sabtu Dinihari, 5 Oktober 2024: Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, dan Liga Prancis

Hasil bola pada Sabtu dinihari, 5 Oktober 2024, menampilkan hasil Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, dan Liga Prancis.


Jadwal Bola Malam Ini, Jumat 4 Oktober 2024: Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, Liga Prancis

9 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. Reuters
Jadwal Bola Malam Ini, Jumat 4 Oktober 2024: Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, Liga Prancis

Jadwal Bola malam Ini, Jumat, 4 Oktober 2024, akan menampilkan rangkaian pertandingan Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, dan Liga Prancis.


Duel Lille vs Real Madrid di Liga Champions, Carlo Ancelotti Pastikan Kylian Mbappe Siap Turun

11 hari lalu

Pemain dan pelatih Real Madrid, Kylian Mbappe dan Carlo Ancelotti. REUTERS/Kacper Pempel
Duel Lille vs Real Madrid di Liga Champions, Carlo Ancelotti Pastikan Kylian Mbappe Siap Turun

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengisyaratkan akan menurunkan penyerang Kylian Mbappe pada laga laga melawan Lille di Liga Champions.


Jadwal Liga Champions Rabu Malam 2 Oktober 2024: Carlo Ancelotti Siap Turunkan Kylian Mbappe saat PSG Hadapi Lille

11 hari lalu

Pemain Real Madrid, Kylian Mbappe. REUTERS/Violeta Santos Moura
Jadwal Liga Champions Rabu Malam 2 Oktober 2024: Carlo Ancelotti Siap Turunkan Kylian Mbappe saat PSG Hadapi Lille

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengisyaratkan akan menurunkan penyerang Kylian Mbappe pada laga lanjutan jadwal Liga Champions vs Lille.


PSG Keok 0-2 dari Arsenal di Liga Champions, Luis Enrique Akui The Gunners Layak Menang

11 hari lalu

Pelatih Paris St Germain Luis Enrique. REUTERS/Stephanie Lecocq
PSG Keok 0-2 dari Arsenal di Liga Champions, Luis Enrique Akui The Gunners Layak Menang

PSG dipermalukan di kandang Arsenal dan kalah 0-2 dalam pertandingan pekan kedua Liga Champions. Luis Enrique mengakui kekalahan.


Hasil Liga Champions: Arsenal vs PSG 2-0, Mikel Arteta Sebut Kai Havertz Sangat Luar Biasa

11 hari lalu

Pemain Arsenal Kai Havertz. REUTERS/Hannah Mckay
Hasil Liga Champions: Arsenal vs PSG 2-0, Mikel Arteta Sebut Kai Havertz Sangat Luar Biasa

Arsenal mengalahkan PSG dengan skor 2-0 dalam pertandingan pekan kedua Liga Champions. Pelatih Mikel Arteta memuji Kai Havertz.


Menjelang Laga Arsenal vs PSG di Liga Champions, Begini Kondisi Kedua Tim

12 hari lalu

PSG. REUTERS/Christian Hartmann
Menjelang Laga Arsenal vs PSG di Liga Champions, Begini Kondisi Kedua Tim

Laga di pekan kedua Liga Champions antara Arsenal vs PSG akan digelar di Stadion Emirates, London pada Rabu dinihari WIB, 2 Oktober 2024.