TEMPO.CO, Jakarta - Legenda bulu tangkis Indonesia, Rudy Hartono, mengapresiasi kejuaraan bulu tangkis nasional antarklub beregu tingkat junior, Pembangunan Jaya Cup.
"Kompetisi semacam ini punya peran besar terhadap kemajuan bulu tangkis Indonesia," kata Rudy, yang juga Ketua Umum PB Jaya Raya itu, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 3 Oktober 2012. "Selain keterlibatan langsung untuk membina pemain muda, format kejuaraan yang digunakan juga bisa mendorong para pemain untuk bertanding secara maksimal supaya timnya juara."
Pembangunan Jaya Cup akan digelar 4-6 Oktober 2012 di hall bulu tangkis Gelora Bung Karno, Jakarta. Kejuaraan ini akan diikuti atlet-atlet di bawah 19 tahun dari delapan klub asal Jakarta, Bandung, Kudus, dan Surabaya.
Format kejuaraan menggunakan format beregu campuran dengan sistem Piala Sudirman. Artinya, poin yang diperoleh atlet dalam tiap pertandingan akan berdampak pada keseluruhan nilai untuk klub si pemain.
"Format tersebut memungkinkan atlet melatih diri bermain secara beregu, sehingga di kejuaraan seperti Thomas Uber Cup mereka diharapkan bisa berprestasi," tutur Rudy.
Menurut Rudy, semangat atlet semakin tinggi kala berjuang supaya klubnya tidak kalah. Ia menyebutnya "semangat setia kawan".
Ketua Yayasan Jaya Raya Okky Dharmasetio berharap para peserta menjunjung tinggi sportivitas. "Tim yang terbaiklah yang akan menang," kata dia.
Klub akan dibagi menjadi 2 tim. Grup A terdiri dari Djarum (Kudus), Mutiara (Bandung), SGS Elektrik (Bandung), dan Pelita Bakrie (Jakarta). Sedangkan grup B terdiri dari Jaya Raya (Jakarta), Tangkas Spec (Jakarta), Jaya raya Suryanaga (Surabaya), dan Surya Baja (Surabaya).
Babak play off akan berlangsung tanggal 4 dan 5 Oktober, pukul 09.00 dan 17.00. Babak final akan berlangsung hari Sabtu, 6 Oktober, pukul 16.30. Total hadiah mencapai Rp 400 juta.
MUHAMAD RIZKI