Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratchanok Intanon Juara Dunia Termuda  

image-gnews
Pebulutangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad - Liliyana Natsir, saat berlaga melawan ganda Denmark Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen dalam semifinal Djarum Indonesia Open 2013 di Istoran Senayan Jakarta (15/06). Tontowi-Natsir kalah dari pasangan Denmark. Tempo/Amston Probel
Pebulutangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad - Liliyana Natsir, saat berlaga melawan ganda Denmark Joachim Fischer Nielsen-Christinna Pedersen dalam semifinal Djarum Indonesia Open 2013 di Istoran Senayan Jakarta (15/06). Tontowi-Natsir kalah dari pasangan Denmark. Tempo/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pebulu tangkis tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon, berhasil menjuarai Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis setelah melalui pertarungan sengit rubber game menaklukkan pebulu tangkis nomor satu dunia asal Cina, Li Xuerui, 22-20, 18-21, 21-14 pada pertandingan babak final di Guangzhou, Cina, Ahad, 11 Agustus 2013.

Ratchanok yang baru berusia 18 tahun menjadi juara dunia termuda. Prestasi pemain putri Thailand ini terbilang istimewa sejak masih junior. Dia tampil sebagai juara dunia junior tiga tahun berturut-turut, 2009, 2010, 2011.

Meskipun tinggi badannya hanya 1,67 meter dan berat 59 kilogram, Ratchanok yang mungil ini memiliki pergerakan yang sangat bagus. ia mampu menutup lapangan dengan cepat sehingga dapat mengembalikan bola yang ditempatkan Li di tempat-tempat kosong lapangan permainannya.

Itulah sebabnya Ratchanok yang menempati peringkat ketiga dunia ini membuat Li, 22 tahun, takluk di game pertama dengan skor ketat, 22-20. Kehilangan game pertama ini merupakan kejutan besar bagi Li.

Pada game kedua, Li bermain lebih agresif ketimbang di set pertama. Dengan cara inilah Li mampu memimpin perolehan angka sejak set kedua dimulai. Saat Li mendapatkan match point, Ratchanok membuat kesalahan sendiri sehingga game kedua yang berakhir 21-18 itu menjadi milik Li.

Kemenangan di game kedua membuat Li terlampau percaya diri untuk memenangi game ketiga penentuan. Pemain Cina ini bermain terburu-buru seolah ingin secepatnya mengakhiri perlawanan Ratchanok. Namun, Ratchanok bukanlah pemain yang mudah diprovokasi. Pemain putri Thailand ini tampil tetap tenang dan fokus mementahkan serangan Li.

Banyak kesalahan dilakukan Li karena bermain tegang dan terburu-terburu. Kesempatan itulah yang dimanfaatkan dengan baik oleh Ratchanok untuk menekan Li. Akibatnya Ratchanok berhasil menekan Li. Ratchanok tampil terus menekan hingga akhirnya menjinakkan Li dengan skor telak 21-14.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mantan pebulu tangkis putri Indonesia, Ivana Lie, menyebut prestasi Ratchanon luar biasa. “Ratchanok memiliki permainan yang sangat bagus,” ujar Ivana, juara dunia ganda campuran 1985. ”Permainannya mengingatkan kita pada legenda bulu tangkis Indonesia, Susi Susanti,” ujar Ivana saat menyaksikan siaran langsung di kediaman Menpora Roy Suryo.

Ivanna berharap klub-klub yang tersebar di berbagai penjuru Tanah Air dapat melahirkan pemain tunggal putri penerus Susi Susanti. Menurut dia, kuncinya ada pada perluasaan pembinaan bulu tangkis hingga ke sekolah-sekolah.

Sementara itu, gelar juara ganda putri menjadi milik pasangan Cina, Wang Xiaoli/Yu Yang. Ganda Cina ini berhasil mempertahankan gelar juara dunia setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan unggulan kedelapan, Hye Won Eom/Ye Na Jang, dalam tiga game, 21-14, 18-21, 21-8.

GADI MAKITAN

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bulu Tangkis: Jaya Raya Jadi Juara Kejurnas Beregu Dewasa Antarklub PBSI 2022

18 Desember 2022

Klub Jaya Raya Jakarta juara Kejurnas beregu campuran dewasa antarklub 2022
Bulu Tangkis: Jaya Raya Jadi Juara Kejurnas Beregu Dewasa Antarklub PBSI 2022

Klub bulu tangkis Jaya Raya sudah tujuh kali meraih gelar Kejurnas Beregu Dewasa Antarklub PBSI 2022


PBSI Gelar Kejurnas Bulu Tangkis Usai Absen 2 Tahun, Ada Total Hadiah Rp 1,1 Miliar

1 Desember 2022

Konferensi Pers Kejurnas 2022 PBSI di Pelatnas Cipayung dihadiri oleh Direktur Turnamen dan Perwasitan PP PBSI Mimi Irawan, Kabidbinpres PP PBSI Rionny Mainaky, pasangan ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ketua Panpel Kejurnas 2022 Armand Darmadji dan Kasubid Pengembangan Prestasi Daerah PP PBSI Ricky Soebagja. Kejurnas Konferensi Pers diadakan Kamis, 1 Desember 2022,Foto: TEMPO |Muhammad Nurhendra Saputra.
PBSI Gelar Kejurnas Bulu Tangkis Usai Absen 2 Tahun, Ada Total Hadiah Rp 1,1 Miliar

PBSI menyatakan Kejurnas bulu tangkis untuk menjaring bakat-bakat baru yang akan mengisi Pelatnas Cipayung.


Hasil Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022: Gregoria Mariska Wakil Indonesia yang Lolos ke Babak 32 Besar

22 Agustus 2022

Gregoria Mariska Tunjung. ANTARA/Sigid Kurniawan
Hasil Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022: Gregoria Mariska Wakil Indonesia yang Lolos ke Babak 32 Besar

Gregoria Mariska Tunjung berhasil lolos ke babak kedua Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022.


Kejurnas Bulu Tangkis Ditiadakan, PBSI Gelar Seleksi Nasional pada 10-15 Januari

23 Desember 2021

Pebulutangkis bertanding pada babak Semifinal Pertamina Kejurnas PBSI 2015 di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, 11 Desember 2015. Kejurnas ini diikuti atlet dari berbagai daerah sebagai upaya regenerasi atlet bulu tangkis di Indonesia. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Kejurnas Bulu Tangkis Ditiadakan, PBSI Gelar Seleksi Nasional pada 10-15 Januari

PBSI akan menggelar agenda Seleksi Nasional pada 10-15 Januari 2022. Agenda tersebut adalah agenda pengganti Kejuaraan Nasional tahun ini.


Bulu Tangkis: Susy dan Alan Akan Hadapi Tontowi / Liliyana

23 November 2019

Alan Budikusuma dan Susy Susanti. (instagram/@susysusantiofficial)
Bulu Tangkis: Susy dan Alan Akan Hadapi Tontowi / Liliyana

Legenda bulu tangkis Indonesia yang juga pasangan suami istri, Susy Susanti dan Alan Budikusuma, akan turun gelanggang melawan Tontowi/Liliyana.


Kejurnas Bulu Tangkis: Tekuk Mutiara Cardinal, Jaya Raya Juara

22 Desember 2018

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, mengembalikan kok ke arah lawannya, wakil India, Jakkampudi Meghana dan Poorvisha S. Ram, dalam kejuaraan Prancis Terbuka 2018 di Paris, Prancis, Jumat, 26 Oktober 2018. ANTARA/Humas PBSI
Kejurnas Bulu Tangkis: Tekuk Mutiara Cardinal, Jaya Raya Juara

Klub Jaya Raya berjaya sebagai juara Kejurnas Bulu Tangkis PBSI 2018 setelah mengalahkan Mutiara Cardinal Bandung dengan skor 3-1.


Kejurnas Bulu Tangkis: Kevin Sanjaya Pertanyakan Hakim Servis

22 Desember 2018

Pebulu tangkis Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamulyo, memprotes pasangan Ganda Denmark, Mads Conrad Petersen / Mads Pieler, saat turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, 6 Juli. Kevin bahkan sempat mengacungkan jempol ke bawah kepada pasangan Denmark itu. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Kejurnas Bulu Tangkis: Kevin Sanjaya Pertanyakan Hakim Servis

Atlet bulu tangkis ganda putra klub Djarum Kudus Kevin Sanjaya Sukamuljo mempertanyakan keputusan hakim servis dalam Kejurnas.


Final Kejurnas Bulu Tangkis Sabtu Ini: Jaya Raya Vs Mutiara

22 Desember 2018

Ilustrasi bulutangkis. ANTARA/Maha Eka Swasta
Final Kejurnas Bulu Tangkis Sabtu Ini: Jaya Raya Vs Mutiara

Tim bulu tangkis Jaya Raya Jakarta akan menantang tim Mutiara Cardinal pada laga final pertandingan beregu campuran dewasa Kejurnas Bulu Tangkis.


Mutiara Cardinal Hadapi Jaya Raya di Final Kejurnas Bulu Tangkis

21 Desember 2018

Pemain bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. (badmintonindonesia.org)
Mutiara Cardinal Hadapi Jaya Raya di Final Kejurnas Bulu Tangkis

Mutiara Cardinal Bandung akan menghadapi Jaya Raya Jakarta di final Kejurnas Bulu Tangkis PBSI.


Kejurnas Bulu Tangkis: Kevin Keok, Mutiara Cardinal Tekuk Djarum

21 Desember 2018

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Ihsan Maulana Mustofa mengembalikan kok ke arah lawan pebulu tangkis tunggal putra Thailand Kantaphon Wangcharoen pada babak penyisihan grup Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, 22 Mei 2018. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Kejurnas Bulu Tangkis: Kevin Keok, Mutiara Cardinal Tekuk Djarum

Mutiara Cardinal Bandung menyingkirkan Djarum Kudus dalam Kejurnas Bulu Tangkis PBSI di Kelapa Gading, Jakarta Timur, Jumat 21 Desember 2018.