F1: Pembahasan Kontrak Mercedes Tunggu Lewis Hamilton Sembuh dari Covid-19

Sabtu, 5 Desember 2020 15:01 WIB

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton mengikuti konferensi pers setelah menjuarai Formula One atau F1 GP Bahrain di Bahrain International Circuit, 29 November 2020. Lantaran kondisinya yang positif Covid-19, Lewis Hamilton dipastikan akan absen dalam Grand Prix Sakhir mendatang. FIA/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pembicaraan soal kontrak Lewis Hamilton dengan Mercedes harus menunggu hingga juara dunia tujuh kali F1 itu sembuh dari Covid-19. Manajer tim Mercedes Toto Wolff mengatakan bahwa Hamilton harus mengisolasi diri terlebih dulu setelah dinyatakan terinfeksi virus corona, awal pekan ini.

Pembalap Inggris itu telah mengunci gelar juara dunia ketujuhnya di musim ini. Namun, Hamilton masih belum mengantongi kontrak untuk membalap tahun depan. "Lini masanya diundur hingga dia sembuh," kata Wolff di sela persiapan untuk Formula 1 GP Bahrain, seperti dikutip Reuters, Sabtu, 5 Desember 2020.

Setelah menjuarai Grand Prix Turki, November lalu, Hamilton memberi sinyal bakal bernegosiasi dengan tim pabrikan Jerman itu. Negosiasi kontrak Mercedes dan Hamilton akan dilakukan di tiga seri beruntun penutup musim yang digelar di sirkuit Timur Tengah. Namun, pemenang balapan pertama GP Bahrain itu saat ini harus menjalani sedikitnya 10 hari isolasi di Bahrain.

Baca juga : F1: Kata George Russell Usai Rajai 2 Sesi Latihan Bebas GP Bahrain

Advertising
Advertising

"Kami tahu bahwa kami harus menyelesaikannya, kami berdua cukup sadar itu. Tapi, prioritasnya sekarang adalah menunggu dia kembali dan negatif dari Covid-19 dan kemudian kami akan bertemu atau lewat Zoom untuk menandatangani kontrak," ujar Toto Wolff.

Baca juga : F1 GP Bahrain: Max Verstappen Sebut Balapan Tak Mudah Meski Lewis Hamilton Absen

Belum ada kepastian bagi Hamilton, yang menurut Wolff hanya menunjukkan gejala ringan, bisa membalap di seri pemungkas di Abu Dhabi pekan depan. Namun, ia diperkirakan mendapat gaji 40 juta poundsterling per tahun di Mercedes sekaligus menjadi pembalap paling sukses sepanjang sejarah Formula 1 melewati rekor Michael Schumacher dalam hal jumlah kemenangan dan menyamai catatan tujuh gelar juara dunia pembalap Jerman tersebut.

Mercedes pun telah memenangi tujuh titel konstruktor secara beruntun dan dengan regulasi yang stabil tahun depan, mereka kembali lagi menjadi tim favorit juara. Di GP Sakhir, Hamilton digantikan oleh George Russell yang dipinjam dari tim Williams. Pembalap Inggris itu berhasil menjawab tantangan dengan menjadi yang tercepat di sesi latihan bebas di Sirkuit Internasional-Bahrain tersebut.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

23 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

1 hari lalu

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

Setelah lama bekerja sama di ajang F1, Red Bull Racing dan Adrian Newey berpisah

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

12 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya