Dewan Olimpiade Tegaskan Tidak Ada Upaya Pembalatan Penyelenggaraan

Reporter

Antara

Rabu, 27 Januari 2021 05:48 WIB

Meningkatnya kasus Covid-19 disebut menjadi alasan pemerintah Jepang untuk melakukan pembatalan ajang tersebut. Pada awal Januari lalu, Tokyo disebut sempat mengalami lonjakan kasus lebih dari 50 persen.

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC) akan melakukan pertemuan pada Rabu dengan agenda utama membahas Olimpiade Tokyo. Namun mereka memastikan bahwa pembahasan itu tidak mengarah pada upaya pembatalan.

Dalam waktu kurang dari enam bulan menjelang penyelenggaraan Olimpiade, dewan akan akan memberikan penjelasan terkait vaksinasi atlet, pengunjung internasional, kehadiran penonton, serta peraturan keselamatan pada pertemuan virtual besok, menurut laporan Reuters.

Namun IOC kini berada dalam situasi yang sama seperti bulan Maret tahun lalu, ketika mereka dipaksa untuk menunda Olimpiade selama satu tahun karena pandemi Covid-19 yang membuat semua kegiatan olahraga di seluruh dunia ditangguhkan.

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga berpegang teguh pada komitmen pemerintah untuk menjadi tuan rumah Olimpiade. Pekan lalu, para pejabat negara tersebut membantah laporan di surat kabar Times Inggris, yang menyebut Tokyo akan membatalkan lagi agenda tersebut.

Baca juga: Perdana Menteri Jepang Bantah Olimpiade Tokyo Dibatalkan

Jajak pendapat di Jepang menunjukkan bahwa publik sangat menentang penyelenggaraan Olimpiade di tengah pandemi. Namun IOC menegaskan tidak ada rencana cadangan untuk Tokyo.

Advertising
Advertising

"Enam bulan sebelum Olimpiade, seluruh gerakan Olimpiade menantikan upacara pembukaan pada 23 Juli," kata Presiden IOC Thomas Bach dalam pesannya kepada penyelenggara pada hari Sabtu.

Bach mengakui bahwa pelaksanaan Olimpiade akan membutuhkan usaha besar, tetapi ia menambahkan bahwa acara olahraga besar sudah berlangsung di seluruh dunia tanpa ketersediaan vaksinasi yang luas terhadap virus tersebut.

Namun, sebagian besar Jepang sekarang berada dalam keadaan darurat karena gelombang ketiga infeksi Covid-19. Jika Olimpiade dilanjutkan, tidak diragukan lagi penyelenggaraannya akan sangat berbeda dari edisi sebelumnya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada Senin bahwa mereka memberikan saran manajemen risiko kepada IOC dan otoritas Jepang selama Olimpiade Tokyo. Menurut mereka prioritas utamanya ialah memvaksinasi petugas kesehatan di seluruh dunia terhadap Covid-19.

Berita terkait

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

1 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

4 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

5 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

6 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

6 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

7 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

12 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

12 hari lalu

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

15 hari lalu

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.

Baca Selengkapnya