Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Dimulai, Simak Upacara Pembukaannya
Reporter
Nurdin Saleh
Editor
Nurdin Saleh
Jumat, 23 Juli 2021 18:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ledakan kembang api dengan warna nila dan putih di atas Stadion Nasional (Olympic Stadion) Tokyo mewarnai pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Jumat, 23 Juli 2021.
Pesta olahraga dunia empat tahunan itu akhirnya digelar setelah setahun tertunda karena pandemi Covid-19. Tak ada penonton umum dalam pembukaan kali ini, seperti juga dalam semua pertandingan olimpiade yang akan berlangsung.
Pandemi Virus Corona yang masih terus mengganggu membuat pembukaan hanya disaksikan 950 orang, termasuk pejabat dan wartawan.
Acara dibuka secara resmi oleh Kaisar Naruhito. Ia mengulangi peran kakeknya yang membuka Olimpiade Tokyo 1964.
Kontingen Indonesia ikut hadir dalam upacara pembukaan ini. Mereka mendapat urutan ke-22 pada defile yang dilakukan. Hanya 10 orang wakil yang hadir dalam acara ini, termasuk empat dari 28 atlet.
Rombongan Indonesia mengenakan jas sporty warna putih dan merah sesuai dengan lambang bendera Merah Putih. Rio Waida dan Nurul Akmal menjadi pembawa bendera.
Video yang ditampilkan di awal acara pembukaan merangkum perjalanan Jepang menuju Olimpiade, termasuk tantangan yang dihadapi dunia sejak pemilihan ibu kota Jepang sebagai tuan rumah pada 2013. Di dalamnya terlihat bagaimana pada 2020 virus corona menyerang empat bulan sebelum pelaksanaan, yang membuat pesta olahraga ini ditunda setahun.
Di dalamnya juga digambarkan periode ketidakpastian dan persiapan tak menentu yang dihadapi para atlet yang harus berjuang di tengah lockdown dan isolasi. Beberapa dari mereka diharapkan menggunakan upacara tersebut untuk membuat pernyataan tentang kesetaraan dan keadilan.
Untuk kepentingan itu Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah menggariskan agar setiap negara diwakili oleh seorang pria dan seorang wanita yang membawa bendera saat defile dilakukan.
Hanya 15 pemimpin global yang hadir, termasuk Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Ibu Negara AS Jill Biden. Mantan Perdana Menteri Shinzo Abe, aktor di balik kesuksesan Tokyo jadi tuan rumah, tak hadir.
Ratusan pengunjuk rasa sempat melakukan protes menjelang upacara pembukaan ini. Mereka membawa poster menyerukan dihentikannya Olimpiade. Mereka juga meminta agar kehidupan lebih dihargai ketimbang Olimpiade.
Hanya sepertiga dari negara yang sudah divaksin, memicu kekhawatiran bahwa Olimpiade bisa menjadi penyebar Virus Corona. Sebelum pembukaan 106 orang yang terlibat dengan Olimpiade telah dinyatakan positif.
Olimpiade Tokyo yang memakai moto "Disatukan oleh Emosi" (United by Emotion) akan berlangsung hingga 8 Agustus. Ada 339 medali emas yang diperebutkan, berasal dari 33 cabang olahraga dan 50 disiplin.
REUTERS, OLYMPIC