Jika Greysia Polii Pensiun, 4 Pemain Ini Bisa Jadi Pasangan Apriyani Rahayu
Reporter
Irsyan Hasyim (Kontributor)
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Rabu, 4 Agustus 2021 07:46 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (Greysia/Apriyani) berhasil merebut medali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Keberhasilan ini menjadi sejarah keberhasilan nomor ganda putri Indonesia untuk merebut medali emas di ajang olahraga multicabang terbesar di dunia tersebut.
Greysia / Apriyani menorehkan sejarah itu dengan mengalahkan ganda putri Cina, Chen Qing Chen / Jia Yi Fan dengan skor 21-19, 21-15 dalam pertandingan Senin, 2 Agustus 2021. Namun, usai kesuksesan tersebut, pekerjaan rumah telah menanti PBSI dan tim kepelatihan. Musababnya, Greysia Polii, yang pada 11 Agustus mendatang bakal berusia 34 tahun, kemungkinan akan memasuki masa pensiun.
Pelatih Chafidz Yusuf mengatakan pasangan Greysia / Apriyani masih akan diandalkan pada ajang Piala Uber dan Piala Sudirman yang digelar tahun ini. Menurut dia, pasangan ganda putri peringkat enam dunia ini pun pasti masih mempersiapkan diri buat dua turnamen beregu tersebut. "Untuk selanjutnya kami harus melakukan pembicaraan baru lagi," kata Chafidz kepada Tempo, Selasa, 3 Agustus 2021.
Tim kepelatihan di sektor ganda putri, menurut Chafidz, telah menyiapkan tiga nama calon pendamping Apriyani apabila Greysia pensiun dari bulu tangkis. "Sekarang lagi digodok. Kalau disebutkan sekarang, masih terlalu awal," kata dia.
Di pelatnas bulu tangkis PBSI, sektor ganda putri memiliki 14 nama yang berstatus utama. Selain Greysia dan Apriyani (PB Jaya Raya), ada juga nama Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, Febriana Dwipuji Kusuma, dan Febby Valencia Dwijayanti Gani (PB Djarum); Amallia Cahaya Pratiwi, Yulfira Barkah (Mutiara); Nita Violina Marwah, Putri Syaikah Ulima Hidayat, Melanni Mamahit, Putri Larasati, dan Jesita Putri Miantoro (PB Exist); serta Tryola Nadia (PB Jaya Raya).
Meski enggan menyebutkan secara gamblang, Chafidz mengaku ada beberapa pemain muda yang cukup mencolok untuk berpasangan dengan Apriyani. Mereka adalah Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, dan Febby Valencia Dwijayanti Gani (Djarum). "Fadia juga yang mencolok," kata dia.
Bagi Chafidz, calon pasangan bagi Apriyani harus memiliki teknik yang baik, atau minimal harus punya kekuatan pukulan dan kemampuan bertahan yang baik. Setelah Greysia pensiun, kata dia, Apriyani bakal berganti posisi menjadi pemain yang membimbing juniornya, terutama dalam memperkuat mental bertanding. "Berjalannya waktu, Apri ini bisa lebih matang dan lebih banyak pengalaman lagi," ucap dia.
Baca juga : Raih Medali Emas di Olimpiade Tokyo, Beda Greysia Polii Dulu dan Sekarang
Berikutnya empat nama calon potensial penerus Greysia Polii...
<!--more-->
Berikut daftar nama calon potensial untuk Apriyani Rahayu.
1. Ribka Sugiarto
Pemain kelahiran Karanganyar, 22 Januari 2000. Berhasil menjuarai Mola TV PBSI Home Tournament 2020 bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti. Jebolan klub PB Djarum ini pun menjadi juara BWF Tour Super 100 Yuzu Indonesia Masters 2019. Bersama Fadia, ia berada di peringkat 34 dunia. Pada 2018, Ribka berhasil meraih medali emas ganda putri di Kejuaraan Junior Asia bersama Febriana Dwipuji Kusuma.
2. Siti Fadia Silva Ramadhanti
Pemain berusia 20 tahun ini merupakan pasangan Ribka Sugiarto ketika menjuarai
Mola TV PBSI Home Tournament 2020. Keduanya berasal dari klub yang sama yakni PB Djarum. Berdasarkan peringkat di BWF, ia berada di urutan 34 dunia.
Tahun 2017, berpasangan dengan Agatha Imanuela di ganda putri dan Rehan Naufal Kusharjanto di ganda campuran, Fadia berhasil meraih prestasi terbaik di Kejuaraan Junior Asia. Ia berhasil meraih medali emas bersama Agatha dan medali perunggu bersama Rehan.
3. Febby Valencia Dwijayanti Gani
Berpasangan dengan Yulfira Barkah, pemain berusia 21 tahun ini berhasil meraih gelar juara Spain Masters 2021. Febby pernah membuat sebuah gebrakan yang luar biasa pada saat usianya menginjak 16 tahun. Kala itu, ia bersama dengan Metya Inayah Cindiani sudah bermain di gelaran Indonesia Open 2016. Langkah mereka harus terhenti di babak pertama usai kalah dari pasangan Korea Selatan, Chang Ye-na / Lee Soo-hee.
4. Mychelle Crhystine Bandaso
Mychelle sejatinya adalah pemain ganda campuran berpasangan dengan Adnan Maulana. Namun, pada ajang PBSI Home Tournament, pemain kelahiran
1998 ini menjadi pasangan dadakan Apriyani Rahayu. Bersama Adnan Maulana, Mychelle Bandaso berhasil meraih posisi ketiga di PBSI Home Tournament. Sedangkan bersama Apriyani Rahayu, ia berhasil menjadi runner-up di sektor ganda putri.
Sebagai pemain kidal, Mychelle disebut sebagai Yuta Watanabe versi wanita dari Indonesia. Pada ajang Thailand Master 2020 berhadapan dengan pasangan Cina Feng Yanzhe / Zhang Shuxian, Mychelle memperlihatkan aksi ciamik ketika ia diserang bertubi-tubi, tetapi masih mampu mengembalikan bola dengan sangat baik. Kemampuan di depan net, membuat Adnan Maulana selalu mendapatkan peluang untuk melakukan smash keras yang sulit dikembalikan lawan.
Baca juga : Greysia Polii Kenang Pertemuan Pertamanya dengan Apriyani Rahayu 4 Tahun Lalu