Mengenal Jenis-jenis Doping dalam Dunia Olahraga

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 26 September 2022 22:07 WIB

Badan Anti-Doping Dunia (WADA). Reuters

TEMPO.CO, Jakarta -Doping merupakan sebuah obat-obatan dalam berbagai wujud yang memilikki fungsi untuk menjaga dan meningkatkan stamina. Doping biasanya dijadikan jalan cepat bagi beberapa atlet yang ingin memilikki ketahanan fisik dan meraih prestasi tanpa melalui latihan proses yang keras. Hal ini karena kandungan zat dalam doping dapat membuat seorang atlet menjadi lebih agresif.

World Anti-Doping Agency (WADA), menyebutkan bahwa terdapat enam jenis kategori zat yang tergolong doping dalan dilarang untuk digunakan dalam dunia olahraga, yaitu:

  1. Stereoid anabolik
    Stereoid anabolik merupakan suatu obat yang bisa meniru efek dari testoteron. Sebagai indormasi, testoteron merupakan sebuah hormon yang berperan dalam pembentukan otot pada pria. Dalam dunia olahraga, stereoid anabolik sering disalhgunakan untuk dipakai dalam pembentukan otot atlet.
  2. Hormon peptida dan growth factors
    Dalam dunia olahraga, doping jenis ini digunakan dengan tujuan menambah jumlah sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen di dalam tubuh. Penyalahgunaan doping jenis ini juga memilikki tujuan untuk memodulasi pembentukan otot, tendon, dan vaskularisasi.
  3. Metabolik dan modulator hormon
    Doping jenis ini digunakan oleh atlet wanita untuk meningkatkan performai. Sedangkan, pada atlet pria digunakan untuk mengurangi efek samping gynecomastia.
  4. Diuretik
    Diuretik merupakan jenis doping yang dapat membantu untuk mengurangi bobot badan serta membuang sisa-sisa obat doping lain melalui urine. Selain itu, diuretik akan membuat doping-doping lain tidak terdeteksi ketika dilakukan pemeriksaan.
  5. Beta-2 agonis
    Doping jenis ini biasanya digunakan untuk membuka jalan napas dan digunakan untuk meningkatkan performa pernapasan.
  6. Jenis lain
    Terdapat beberapa zat yang diduga doping dan masih dalah tahap pengujian termasuk ke dalam jenis ini. Setelah melalui serangkaian pengujian, WADA bisa memutuskan apakah zat tersebut termasuk doping atau tidak.

    EIBEN HEIZIER
    Baca juga : Dugaan Doping di Olimpiade Beijing, Skater Remaja Rusia Tetap Bisa Bertanding

Berita terkait

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

31 hari lalu

Sudah Lolos dengan Wildcard, Mengapa Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho Masih Ikuti Kualifikasi Olimpiade 2024?

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Elvina Naibaho masih terus mengikuti kualifikasi Olimpiade 2024 meski sudah lolos dengan wildcard.

Baca Selengkapnya

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

35 hari lalu

Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

KOI mengemukakan dua atlet lari, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, sudah dipastikan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Gagal Tes Doping, Pemain Juventus Paul Pogba Resmi Dilarang Bermain Selama Empat Tahun

29 Februari 2024

Gagal Tes Doping, Pemain Juventus Paul Pogba Resmi Dilarang Bermain Selama Empat Tahun

Paul Pogba sebelumnya telah dua kali menjalani tes doping dan hasilnya positif.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

29 Februari 2024

Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho bersiap menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Bagaimana persiapan terkini kedua atlet?

Baca Selengkapnya

PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

24 Februari 2024

PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengirimkan 30 atlet ke Jamaika untuk menjalani latihan.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

22 Februari 2024

Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

Lalu Muhammad Zohri menjadi satu-satunya atlet cabang atletik yang diandalkan untuk lolos Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

20 Februari 2024

Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengandalkan atlet lari Lalu Muhammad Zohri lolos kualifikasi Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

12 Februari 2024

Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min dan pelari Bahama Devynne Charlton sama-sama berhasil memecahkan rekor dunia pada Minggu, 11 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

12 Februari 2024

Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

Kelvin Kiptum mencetak rekor dunia lari maraton di Chicago Marathon pada Oktober lalu untuk melampaui rekor rekan senegaranya Eliud Kipchoge.

Baca Selengkapnya

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.

Baca Selengkapnya