Relawan bentangkan spanduk Olimpiade dalam acara hitung mundur Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korsel, 9 Februari 2015. Kompetisi tersebut akan berlangsung pada 9-25 Februari 2018. Olimpiade musim dingin adalah kompetisi yang diadakan saat musim dingin/salju dengan olahraga yang berkaitan. (AP/Yonhap, Han Jong-chan)
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Komite Olimpiade Indonesia menyiapkan sebelas cabang olahraga untuk dipertandingkan dalam Olimpiade di Brasil tahun depan.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Djoko Pekik Irianto mengatakan sebelas cabang olahraga tersebut adalah atletik, renang, bulu tangkis, panahan, berkuda, dayung, voli, sepeda, judo, taekwondo, dan angkat besi.
"Kami tak menutup kemungkinan bagi cabang olahraga lain untuk diikutkan dalam Olimpiade tahun depan, asalkan lolos kualifikasi," ujarnya di Kemenpora, Rabu, 8 Juli 2015.
Sebelumnya, pemerintah berencana mengikutkan sembilan cabang olahraga dalam Olimpiade 2016 di Brasil. Beberapa cabang olahraga yang sejak awal memang disiapkan untuk ikut berkompetisi dalam Olimpiade antara lain atletik, bulu tangkis, dan berkuda.
Djoko menjelaskan, Kemenpora telah mengamati beberapa cabang olahraga sebelum memberangkatkan atlet ke Sea Games Singapura beberapa pekan lalu. Dari Sea Games Singapura, ujar dia, pemerintah lantas melihat ada beberapa cabang olahraga yang memang layak untuk diikutkan dalam Olimpiade 2016.
"Kami berharap bisa meloloskan ateit lebih banyak dibanding Olimpiade 2012 yang hanya memberangkatkan 22 atlet," ucapnya.
Hal yang sama diungkapkan Ketua Satlak Prima Suwarno. "Kami akan melihat track record dari atlet cabang olahraga lain yang juga berminat untuk ikut Olimpiade," tuturnya.
