Mie Koclok, Mie Kuah Santan Khas Cirebon

Minggu, 4 September 2016 01:02 WIB

Selepas nonton pertandingan seru, puaskan lidah dan perut dengan menyantap mie berkuah santan ini.
INFO PON - Ada mie kocok, ada pula mie koclok. Kira-kira apa perbedaannya, ya?

Yang pertama bisa jadi lebih popular dari mie yang satunya, yakni jajanan berupa mie kuning rebus yang disajikan bersama kuah kaldu sapi dan potongan kikil atau kaki sapi. Jajanan ini banyak kita temukan di Kota Bandung.

Nah, kalau mie koclok ini agak unik. Kuahnya putih kental karena terbuat dari santan. Rasanya gurih, pedas, dan sedikit asin. Isiannya hampir sama dengan sajian mie rebus Nusantara lainnya, yakni mie kuning, irisan kol, tauge segar, suwiran daging ayam, serta taburan daun bawang dan bawang goreng. Pelengkapnya, potongan telur ayam rebus.

Dua cabang olahraga dalam PON XIX/2016 nanti akan digelar di Kota Cirebon, yakni tenis meja dan anggar. Asyik juga selepas nonton pertandingan-pertandingan seru nanti, kita memuaskan lidah dan perut dengan menyantap mie berkuah santan ini.

Dari sekian banyak warung penjual mie koclok, ada satu tempatyang paling sering disebut, yakni Mie Koclok Panjunan. Warungmie ini terletak di Jl. Pekarungan No. 104, Panjunan, Cirebon, sekitar 7 kilometer ke arah timur laut dari Stadion Bima. Masjid Merah Panjunan juga bisa dipakai sebagai patokan untuk mencari warung mie ini.

Warung yang buka sejak pukul tiga sore hingga sembilan malami ni selalu dipadati penikmat kuliner. Menempati bangunan tua, warung ini dilengkapi dengan gerobak tempat meracik mie dan spanduk bertuliskan “Special Mie Koclok Panjunan Cirebon”.

Warung ini berdiri sejak 1959 dan merupakan usaha keluarga Arab-Cirebon yang turun-temurun. Pengelolanya merupakan generasi ketiga. Panjunan memang menjadi kawasan pemukiman masyarakat keturunan Arab sejak masa pemerintahan Hindia Belanda. Resep dari Arab yang berasimililasi dengan lidah lokal inilah yang menjadi ciri khas Mie Koclok Panjunan dan terus dipertahankan.

Demi menikmati seporsi mie lezat ini, orang rela antre karena jarang sekali warung ini sepi pembeli. Harganya cukup terjangkau, sekitar 15 ribu seporsi.

Sebetulnya, ada warung mie koclok lain yang cukup terkenal di Cirebon. Usianya bahkan lebih tua lagi dari Mie KoclokPanjunan. Yakni Mie Koclok Mas Edy. Sama seperti Panjunan, usaha mie koclok ini juga dikerjakan turun-temurun sejak 1945.

Mie koclok di warung ini dibuat menjadi akronim dari ”Mie Khasnya Orang Cirebon yang Lebih OKey”. Sang pemilik, Pak Edy, memang humoris dan bersahabat. Dialah yang memasang nama mie koclok dan kepanjangannya ini sebagai slogan dispanduk warungnya.

Meski banyak warung mie koclok baru yang bermunculan di Cirebon, Pak Edy tak pernah khawatir kehilangan pembeli. ”Saya tidak pernah mengutak-utik resep mie koclok yang telah turun-temurun digunakan keluarga. Pelanggan pasti tahu bedanya,” katanya. (*)

Berita terkait

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

6 September 2017

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

Komisi Banding Anti-Doping Nasional menolak banding enam atlet binaraga yang diputus bersalah menggunakan doping dalam PON 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

14 Februari 2017

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

Dewan Disiplin Anti-Doping Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar sidang tujuh atlet terduga menggunakan zat doping dalam PON XIX.

Baca Selengkapnya

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

8 Februari 2017

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bonus uang senilai Rp 238,032 miliar untuk atlet PON 2016.

Baca Selengkapnya

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

27 Januari 2017

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

Rencananya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan kompleks olahraga Mimika.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

16 Januari 2017

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

Dewan Disiplin Antidoping menawarkan uji sampel kedua kepada
14 atlet pengguna doping saat PON XIX 2016 di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

16 Januari 2017

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

Dewan Disiplin Antidoping dibentuk untuk menindaklanjuti kecurangan 14 atlet PON Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

20 Desember 2016

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

"Ini adalah capaian yang luar biasa dan sesuai dengan target yang diberikan."

Baca Selengkapnya

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

18 Desember 2016

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

Jumlah bonus atlet dikurangi karena ada ketentuan yang membatasi.

Baca Selengkapnya

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

15 Desember 2016

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

Bonus diberikan kepada atlet berpretasi mulai esok hari, khusunya mereka yang memiliki rekening Bank Riau.

Baca Selengkapnya

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

6 Desember 2016

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

Mereka menggelar aksinya dengan membawa medali yang diraih di kejuaraan PON Jawa Barat lalu serta spanduk-spanduk berisi tuntutan.

Baca Selengkapnya