TEMPO.CO, Jakarta - Jeff Horn menginginkan laga ulang melawan Terence Crawford usai kalah dalam perebutan gelar tinju dunia di Las Vegas, Sabtu 9 Juni 2018. Horn kalah TKO ronde 9 dan kehilangan gelar kelas welter WBO yang semula disandangnya.
Horn menginginkan rematch melawan Crawford bisa digelar di kandangnya, Brisbane, Australia.
“Saya berharap mendapatkan kesempatan tanding ulang. Saya yakin mampu berbuat lebih baik dan memenangi pertandingan, karena saya pernah menjadi juara,” kata Horn.
Manajer sekaligus pelatih Horn, Glenn Rushton mengatakan bahwa dia berani menjamin laga ulang tersebut akan memberikan keuntungan lebih besar bagi Crawford jika digelar di Brisbane.
“Saya berani menjamin Crawford akan mendapatkan keuntungan jauh lebih banyak jika mau bertanding ulang di Brisbane. Kami punya penggemar fanatik di sana yang bersedia membayar mahal untuk melihat Jeff bertanding,” kata Rushton.
Rushton tidak ngecap. Animo membeludak dari penggemar Horn di Brisbane sudah dibuktikan saat dia menantang Manny Pacquiao di Stadion Suncorp, Brisbane.
Laga Horn vs Pacquiao ditonton lebih dari 50 ribu orang di arena. Pertarungan Horn vs Crawford di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, dihadiri tidak lebih dari 9000 penonton.
Menurut promotor Horn, Dean Lonergan, laga Horn vs Crawford menurut rencana awal Akan digelar di Brisbane, namun dipindah ke Las Vegas karena nama petinju Amerika Serikat itu kurang populer di Australia.
“Sekarang kondisinya berbeda setelah Crawford menang. Publik tinju di Australia pasti penasaran dan ingin melihat jago mereka membalaskan kekalahan,” kata Lonergan soal rematch tinju dunia Horn vs Crawford.
BOXING SCENE | DON