Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejarah Tinju Dunia: Keras Pukulan Mike Tyson ke Lennox Lewis Hingga Holyfield

image-gnews
Mike Tyson. (reuters/Lynn Millspaugh/Handout Photo via USA TODAY Sports)
Mike Tyson. (reuters/Lynn Millspaugh/Handout Photo via USA TODAY Sports)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Mike Tyson pensiun dari pentas tinju dunia pada tahun 2005, sepertinya tidak ada petinju lagi yang akan merasakan kekuatan pukulan yang luar biasa. Namun, 15 tahun berselang, pria yang diakui sebagai salah satu pemukul paling ganas di olahraga ini keluar dari masa pensiunnya untuk pertandingan eksibisi melawan Roy Jones Jr.

Keduanya bertarung dalam hasil imbang yang menghibur dan sekarang Iron Mike sedang mencari tantangan berikutnya. Tyson tetap menjadi petinju yang sama seperti debutnya pada usia 18 tahun pada Maret 1985. Dia masih kuat meskipun hampir berusia 55 tahun dan berikut beberapa catatan pukulan keras Tyson selama karier laki-laki berjuluk THe Baddest Man on the Planet.

1. Jesse Ferguson - 16 Februari 1986
Di awal karirnya, Tyson kehilangan mentor dan figur ayahnya Cus D’Amato, tetapi terus berjuang setiap bulan saat dia berusaha memenuhi ramalan untuk menjadi petarung terhebat. Dia mengalahkan Ferguson dalam enam ronde.

Ferguson mengatakan kepada Ring Magazine, bahwa, “Tyson tak terbendung saat kami bertarung. Dia menangkap saya dengan tinju yang bagus. Dia memukul saya dengan pukulan keras yang membuat mata saya berair. Saya bertahan sampai saya mendengar bel, tetapi setelah itu, saya tidak bisa menghentikan pendarahan hidung saya.

“Itu adalah gangguan besar. Saya harus tetap bertahan sampai wasit mengatakan cukup sudah. Tyson kuat dan cepat, tapi semuanya menguntungkannya karena kami berada di kampung halamannya. Dia salah satu orang terbaik yang pernah saya temui di dalam tinju," ujar Ferguson.

2. Marvis Frazier - 26 Juli 1986
Dalam salah satu pertarungan awalnya yang paling terkenal, Tyson membuat pernyataan dengan mengamankan kemenangan tercepat sepanjang kariernya. Putra Joe Frazier, Marvis, adalah korban Tyson. Ia sempat pingsan hanya dalam waktu 30 detik. "Saya melakukan pukulan jab dan saya tidak ingat apa pun."

Baca juga : Jawab Anthony Joshua, Mike Tyson: Saya Tak Akan Menang dari Muhammad Ali

3. Larry Holmes - 22 Januari 1988
Tak lama setelah Frazier menang, Tyson menjadi juara kelas berat WBC dengan mengalahkan Trevor Berbick. Kemudian, ia juga mengoleksi gelar WBA dan IBF. Larry Holmes, juara bertahan, mengamati Mike Tyson dan berpikir dia bisa kembali dari pensiun untuk merebut kembali tahta. Namun, pertandingan itu berakhir dalam empat putaran.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal Tinju Dunia Kelas Berat Sepanjang 2024: Ada Perebutan Gelar Juara Sejati Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Juga Aksi Mike Tyson

17 hari lalu

Oleksandr Usyk berselebrasi setelah mengalahkan Tyson Fury dalam duel tinju perebutan juara sejati kelas berat di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, 19 Mei 2024.  Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jadwal Tinju Dunia Kelas Berat Sepanjang 2024: Ada Perebutan Gelar Juara Sejati Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Juga Aksi Mike Tyson

Jadwal tinju dunia sepanjang 2024 akan menampilkan serangkaian pertarungan kelas berat yang menarik. Salah satunya perebutan juara sejati.


Jadwal Tinju Dunia: Naoya Inoue yang Tak Terkalahkan Hadapi Doheny pada 3 September 2024

25 hari lalu

Naoya Inoue. (instagram/@naoyainoue_410)
Jadwal Tinju Dunia: Naoya Inoue yang Tak Terkalahkan Hadapi Doheny pada 3 September 2024

Petinju tak terkalahkan asal Jepang, Naoya Inoue, akan mempertaruhkan mahkotanya melawan veteran TJ Doheny pada 3 September 2024.


Di Tengah Kontroversi Gender, Lin Yu-ting Juga Raih Emas Tinju Olimpiade 2024, Ikuti Jejak Imane Khelif

30 hari lalu

Petinju Taiwan Lin Yu-ting di Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Peter Cziborra
Di Tengah Kontroversi Gender, Lin Yu-ting Juga Raih Emas Tinju Olimpiade 2024, Ikuti Jejak Imane Khelif

Lin Yu-ting, salah satu dari dua petinju yang menjadi pusat pertikaian gendernya, berhasil meraih emas Olimpiade 2024.


Rebut Emas Tinju Olimpiade Paris 202, Imane Khelif: Saya Seorang Wanita, namun Ada Musuh-musuh Kesuksesan

32 hari lalu

Petinju Aljazair yang gendernya sempat dipersoalkan, Imane Khelif, meraih emas Olimpiade 2024. REUTERS
Rebut Emas Tinju Olimpiade Paris 202, Imane Khelif: Saya Seorang Wanita, namun Ada Musuh-musuh Kesuksesan

Imane Khelif, yang gendernya sempat dipersoalkan, menorehkan sejarah dengan menjadi petinju wanita Aljazair pertama yang memenangi emas Olimpiade.


Imane Khelif, Petinju yang Gendernya Sempat Dipersoalkan, Raih Emas Olimpiade Paris 2024

32 hari lalu

Petinju putri Aljazair, Imane Khelif, saat berlaga di Olimpiade 2024. REUTERS/Peter Cziborra
Imane Khelif, Petinju yang Gendernya Sempat Dipersoalkan, Raih Emas Olimpiade Paris 2024

Petinju Aljazair yang gendernya sempat dipersoalkan, Imane Khelif, berhasil merebut medali emas Olimpiade Paris 2024.


5 Hal tentang Boy Pohan, Wasit Tinju Asal Indonesia di Olimpiade Paris 2024

35 hari lalu

Muhammad Arisa Putra Pohan yang akrab disapa Boy Pohan, yang jadi juri tinju di Olimpiade Paris 2024. Kredit: Istimewa
5 Hal tentang Boy Pohan, Wasit Tinju Asal Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Boy Pohan menjadi satu-satunya wasit dari kawasan Asia Tenggara yang memimpin laga semifinal tinju di Olimpiade Paris 2024


Imane Khelif, Petinju yang Gendernya Dipersoalkan, Lolos ke Final Olimpiade Paris 2024

35 hari lalu

Petinju Aljazair Imane Khelif. REUTERS
Imane Khelif, Petinju yang Gendernya Dipersoalkan, Lolos ke Final Olimpiade Paris 2024

Imane Khelif, petinju yang menjadi sorotan karena masalah gendernya, selangkah lagi bisa meraih emas Olimpiade Paris 2024.


Cerita Boy Pohan yang Jadi Wasit Asal Indonesia yang Pimpin Pertandingan Tinju di Olimpiade Paris 2024

36 hari lalu

Muhammad Arisa Putra Pohan yang akrab disapa Boy Pohan, yang jadi juri tinju di Olimpiade Paris 2024. Kredit: Istimewa
Cerita Boy Pohan yang Jadi Wasit Asal Indonesia yang Pimpin Pertandingan Tinju di Olimpiade Paris 2024

Untuk bisa menjadi wasit pertandingan tinju di Olimpiade Paris 2024, Boy Pohan harus mengikuti seleksi ketat.


Kontingen Pengungsi Raih Medali Pertamanya di Olimpiade Paris 2024 setelah Cindy Ngamba Lolos ke Semifinal Tinju

37 hari lalu

Cindy Ngamba dari Tim Pengungsi di Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Peter Cziborra
Kontingen Pengungsi Raih Medali Pertamanya di Olimpiade Paris 2024 setelah Cindy Ngamba Lolos ke Semifinal Tinju

Cindy Ngamba memastikan kontingen pengungsi meraih medali partamanya di Olimpiade Paris 2024. Hal itu dipastikan setelah ia lolos ke semifinal tinju.


Olimpiade Paris 2024: Lin Yu-ting, Petinju Taiwan yang Gendernya Dipersoalkan, Dipastikan Raih Medali setelah Lolos ke Semifinal

38 hari lalu

Petinju Taiwan Lin Yu-ting di Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Peter Cziborra
Olimpiade Paris 2024: Lin Yu-ting, Petinju Taiwan yang Gendernya Dipersoalkan, Dipastikan Raih Medali setelah Lolos ke Semifinal

Petinju Taiwan, Lin Yu-ting, dipastikan meraih medali di Olimpiade Paris 2024. Ia lolos ke semifinal, sehingga setidaknya akan meraih perunggu.